news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Mahasiswa Untag Surabaya Bangkitkan Ide Usaha Warga Kampung Wisata Sontoh Laut

Windy Putri Ramadhani
Mahasiswa ilmu komunikasi universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Konten dari Pengguna
21 Juni 2022 22:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Windy Putri Ramadhani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dampak dari adanya pasca pandemi COVID-19 masih menyisahkan beberapa pemulihan untuk bisa membangkitkan kembali roda perekonomian masyarakat khususnya yang paling berdampak seperti usaha mikro kecil dan menengah atau yang biasa di singkat dengan UMKM.
ADVERTISEMENT
Memahami kepekaan terhadap keadaan yang sedang terjadi, Windy Putri Ramadhani mahasiswi Prodi Ilmu komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya melaksanakan kegiatan kuliah kerja nyata (KKN). Dilaksankan secara individu di Kampung Wisata Sontoh Laut RT 01 RW 04 kelurahan Tambak Sarioso kecamatan Asemrowo Surabaya dibawah bimbingan Bapak Dr. Darmansjah Tjahja Prakasa, S.T., M. T, sebagai Dosen pembimbing lapangan (DPL).
Gambar 1. Peserta KKN berada di lokasi Kampung Wisata Sontoh Laut Surabaya. dok pribadi
Kampung yang sebagian besar warganya bermata pencaharian nelayan ini merupakan objek wisata bahari yang baru diresmikan pada tanggal 4 Desember 2021. Dengan memberikan daya tarik wisatawan berupa hutan mangrove, pemandangan pesisir laut, ribuan satwa burung dari berbagai spesies yang ada di hutan mangrove kampung tersebut serta merupakan tempat nelayan mencari hasil tangkapan laut sekaligus menjual hasil tangkapannya ke pengepul yang telah datang langsung ke kampung.
Gambar 2. Lokasi Wisata tengah laut. dok pribadi
Namun dampak dari adanya pandemi COVID-19, memberikan efek berupa penurunan wisatawan yang berkunjung. Tak hanya itu, menurut pemaparan langsung dengan Bapak Purnomo selaku nelayan yang ada di Kampung Wisata Sontoh Laut Surabaya, terdapat anjloknya harga jual disegi hasil laut. Akibatnya, hasil tangkapan laut yang berupa udang dibuang oleh para nelayan karna harga jual yang terlalu kecil.
Gambar 3. Wawancara langsung bersama Bapak Purnomo. dok pribadi
“Yang terbuang sih nggak seberapa, banyak yang laku cuma harganya itu anjlok. Biasanya yang kecil udang rebon mencapai 17 Ribu bisa mencapai 9 Ribu sampai 10 Ribu. Terus yang besar itu, biasanya 40 sampai 38 Ribu, sekarang harganya turun menjadi 25 sampai 30 Ribu satu kilo. Sedangkan pendapatan disini kalau lagi musim, satu orang bisa mencapai 2 sampai 3 kintal untuk satu orang, satu grup” jelas pak purnomo saat dimintai keterangan (26/5)
ADVERTISEMENT
Berangkat dari persoalan ini, windy putri ramadhani mahasiswi FISIP semester 6 berinisiatif memberikan praktik penyuluhan dengan memanfaatkan hasil laut yaitu udang untuk bisa dimaksimalkan hasil tangkapan laut menjadi produk olahan makanan menjual yang bisa menjadi ide usaha khususnya bagi para warga UMKM di Kampung Wisata Sontoh Laut Surabaya.
Gambar 4. Windy melakukan demo memasak udang keju bersama para warga. dok pribadi
Dalam kegiatannya, Windy melakukan praktik demo memasak udang keju pada tanggal 19 juni. Dihadiri oleh 10 warga yang mayoritas merupakan Ibu-Ibu dan juga pelaku UMKM di Kampung Wisata Sontoh Laut Surabaya. Para wargapun antusias dan juga mendapatkan kesempatan mengikuti praktik langsung bagaimana cara membuat produk olahan udang menjadi jajanan udang keju frozen food. Tak hanya itu, dikegiatan selanjutnya, Windy juga memberikan pemaparan kepada para warga mengenai bagaimana cara membuat logo usaha yang baik dan proposional. Dan seluruh kegiatan telah berjalan secara lancar dan sukses.
Gambar 5. Foto bersama para warga dengan produk udang keju. dok.pribadi
Kegiatan KKN yang telah dilakukan selama 12 hari oleh Windy, diharapkan para warga Kampung Wisata Sontoh Laut RT 01 RW 04 kelurahan Tambak Sarioso kecamatan Asemrowo Surabaya mendapatkan inspirasi untuk mengembangkan dan mendongkrak kembali potensi-potensi usaha yang bisa dilakukan di Kampung Bahari ini. Sehingga dengan siapnya warga melihat peluang usaha, bisa membangkitkan perekonomian bagi para warga, khususnya nelayan dan pelaku UMKM.
ADVERTISEMENT
#UntagSurabaya #KitaUntagSurabaya #UntukIndonesia #UntagSurabayaKeren #EcoCampus #Kampuskompeten