Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Puan Maharani; Pentingnya Sinergi Pemerintah dan Swasta
18 Desember 2017 14:27 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:13 WIB
Tulisan dari Wirang Galeng tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Puan Maharani menilai bahwa merupakan hal yang mesti adanya: pemerintah dan swasta bersinergi dengan baik. Bila sinergi itu benar-benar terwujud dengan baik, hal ini dapat mempercepat pembangunan nasional. Rencana-rencana strategis dapat tercapai dengan baik. Juga capaian yang lain seperti mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) yang handal.
ADVERTISEMENT
Mengapa sinergi seperti itu penting bagi Puan Maharani? Sebab jika mengandalkan APBN, kapasistas APBN hanya mencapai 15 persen dari PDB. Sedangkan 85 persen PDB lainnya bersumber dari kegiatan perbankan, ekonomi, kerakyatan, industri termasuk swasta. Oleh sebab itu, menjadi penting keterlibatan swasta di dalam pembangunan nasional.
Saat ini, guna mendukung pembangunan nasional dan menyiapkan SDM yang handal, menurut Puan Maharani, pemerintah tengah memperluas akses bagi pemuda-pemudi untuk memperoleh pendidikan tinggi. Salah satunya adalah dengan memberikan mereka beasiswa. BIDIKMISI adalah salah satu program yang memberikan peluang bagi anak-anak bangsa untuk merasakan sekolah. BIDIKMISI sendiri adalah singkatan dari “Biaya Pendidikan Mahasiswa Miskin Berprestasi”.
BIDIKMISI merupakan program yang membidik (sebagai target) anak-anak negeri yang memiliki keinginan tinggi untuk memperoleh kesempatan belajar tapi mereka terkendala biaya. Bidikmisi adalah suatu wujud kesadaran tentang pentingnya kesadaran literasi bagi anak-anak negeri. Kita tahu bahwa banyak anak negeri yang tidak memperoleh kesempatan belajar. Tanpa bantuan dari pemerintah, melalui salah satunya BIDIKMISI, mereka selamanya akan tertinggal. Padahal ketersediaan SDM yang maju bagi sebuah bangsa adalah suatu hal kemajuan yang penting.
ADVERTISEMENT
Puan memaparkan bahwa peserta penerima BIDIKMISI dalam tiga tahun terakhir terus mengalami peningkatanan. Sebelumnya ada sekitar 248.600 mahasiswa di tahun 2015. Pada tahun 2018, terdapat sekitar 401.500 mahasiswa yang bakal menerima bidikmisi. Semoga para penerima bidikmisi benar-benar menyadari dan mempergunakan kesempatan belajar ini dengan sungguh-sungguh: kesadaran yang tinggi untuk mencari ilmu.
Selain itu, guna mendorong kemajuan, infrastruktur-infrastruktur penting sedang dibangun oleh pemerintah dan sebagian sudah siap digunakan. Puan Maharani menyebut beberapa diantaranya: tujuh pos lintas batas negara (PLBN). PLBN terdapat diantaranya (i) di Entikong, Badau, dan Aruk di Kalimantan Barat; (ii) di Motaain, Motamasin dan Wini di Nusa Tenggara Timur; dan (iii) Skouw, Papua.
Dimana posisi swasta yang diharapkan Puan Maharani bersinergi dengan pemerintah? Misalnya, Puan Maharani menegaskan: saat ini pemerintah sedang bekerja bagaimana membangun kemajuan desa. Dalam kesempatan ini, swasta dapat mengambil peran dengan bermitra dengan desa dan menjadikan desa sebagai binaan. Puan Maharani mencontohkan: satu perusahaan dapat membina lima desa melalui program tertentu yang jelas memberikan manfaat bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
Kiprah swasta, sebut Puan Maharani, bisa juga dilakukan dalam bentuk sponsor dalam gelaran ASIAN Games 2018. Indonesia menjadi tuan rumah dalam gelaran penting tersebut. Kerjasama swasta dalam gelaran ini, kata Puan Maharani, juga bisa ditunjukkan dengan turut serta dalam program wisata, kuliner, shopping, UMKM, dan pasca event. Swasta bagaimanapun, menurut Menko PMK memiliki banyak kaki di daerah, sementara pemerintah juga memiliki keterbatasan. Karenanya keterlibatan swasta dalam pembangunan SDM sangat dibutuhkan.