Sosialisasi Potensi Bahaya Listrik dan Penanganannya di Desa Malangjiwan

Pelaksanaan kegiatan sosialiasi keselamatan dan hemat listrik

Malangjiwan, Klaten – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Diponegoro menggelar sosialisasi bertema Potensi Bahaya Listrik dan Penanganannya di Balai Desa Malangjiwan, Kecamatan Kebonarum, Klaten. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang risiko listrik dan langkah-langkah pencegahan yang tepat.

Sosialisasi ini dihadiri oleh warga desa dari berbagai kalangan, termasuk anggota karang taruna dan perangkat desa. Dengan penyampaian yang interaktif, para mahasiswa menjelaskan berbagai potensi bahaya listrik di lingkungan rumah tangga, seperti penggunaan kabel yang tidak standar, overloading listrik, serta bahaya korsleting.

“Banyak kecelakaan listrik terjadi karena ketidaktahuan atau kelalaian. Kami ingin masyarakat paham cara mengidentifikasi potensi bahaya dan langkah aman untuk mengatasinya,” ujar salah satu mahasiswa KKN.

Selain teori, peserta juga diajak mempraktikkan langkah penanganan pertama jika terjadi korsleting atau sengatan listrik, seperti memutus aliran listrik sebelum menolong korban dan menggunakan alat pelindung diri sederhana.

Antusiasme warga terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, terutama terkait cara memeriksa instalasi listrik yang aman dan penggunaan alat listrik sehari-hari.

“Saya jadi tahu bagaimana cara aman mencabut kabel atau menangani listrik yang tiba-tiba mati. Biasanya kami asal saja,” ungkap Siti, salah satu warga.

Kegiatan ini ditutup dengan pembagian brosur panduan keselamatan listrik yang dapat dijadikan referensi bagi warga. Diharapkan, melalui sosialisasi ini, masyarakat Desa Malangjiwan dapat lebih waspada dan terhindar dari kecelakaan listrik di masa depan.

Antusiasme warga desa malangjiwan dan pembagian brosur k3 listrik

#KKNUndip2024 #BahayaListrik #KeselamatanListrik #DesaMalangjiwan