General Manager JKT48 Jiro Inao Tewas Gantung Diri

22 Maret 2017 9:56 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Ilustrasi gantung diri. (Foto: Pixabay/Bykst)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi gantung diri. (Foto: Pixabay/Bykst)
General Manager JKT48 yang merupakan warga negara Jepang, Jiro Inao, ditemukan tewas bunuh diri di kediamannya, Jurang Mangu Barat, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Selasa (21/3). Polisi mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.
ADVERTISEMENT
"Dia ditemukan gantung diri di kamar mandi oleh asisten rumah tangganya," kata Kasubag Humas Polres Tangerang Selatan, AKP Mansuri, dalam keterangan tertulis kepada kumparan (kumparan.com), Rabu (22/3).
Ia menambahkan, Suryati, pembantu Jiro, terakhir melihat majikannya pada pukul 11.00 WIB, Selasa kemarin.
"Selanjutnya pukul 15.00 WIB Saksi menjemput anak korban di sekolah. seperti biasanya pulang sekolah anaknya sempat bermain sepeda," beber dia.
Pada pukul 17.00 WIB, Istri Jiro, Reny Damayanti kembali ke rumah. Dia sempat memanggil Jiro untuk keluar dari kamar namun tak ada jawaban.
Akhirnya, ia meminta Suryati untuk mengintip dari jendela. 
"Didapati Jiro telah gantung diri di kamar mandi dalam kamar tidurnya," kata Mansuri.
Reny kemudian memanggil petugas keamanan untuk mendobrak pintu.
ADVERTISEMENT
"Mereka berusaha memotong kain yang digunakan untuk gantung diri di atas plafon kamar mandi.Setelah itu Jiro langsung dilarikan ke RS Premier Bintaro," ucapnya.
Para anggota JKT 48 (Foto: Facebook/JKT 48)
zoom-in-whitePerbesar
Para anggota JKT 48 (Foto: Facebook/JKT 48)
Kematian Jiro mengagetkan fans JKT48, hingga menjadi trending topic di Twitter.
Jiro San Trending di Twitter (Foto: Twitter)
zoom-in-whitePerbesar
Jiro San Trending di Twitter (Foto: Twitter)
----------------
Jika Anda membutuhkan informasi terkait depresi atau ingin berbicara tentang isu kesehatan mental lainnya, Anda dapat menghubungi hotline bunuh diri yang dikelola oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yang dapat dihubungi di 500-454. Anda juga dapat menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri (email: [email protected], telepon: 021 9696 9293)