Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Kurikulum Bahasa Inggris SD Hilang? Mahasiswi KKN UNDIP Kenalkan Hansel & Gretel
14 Agustus 2024 17:17 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Wynne Angeline Smith tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Desa Punggawan, Kecamatan Banjarsari, Surakarta (29/07/2024). Pada Minggu ke-3 tim II KKN Undip telah dilaksanakan program kerja monodisiplin "Pengenalan Brothers Grimm's Children Literature: Hansel & Gretel untuk Bahan Edukasi Basic Skill yang Lebih Menyenangkan" milik mahasiswa Sastra Inggris, Wynne Angeline Smith, kepada anak-anak kelas enam di SDN Madyotaman.
ADVERTISEMENT
Bahasa Inggris adalah kompetensi yang sangat diperlukan oleh anak-anak muda khususnya pada era modern seperti saat ini. Semua perusahaan lokal maupun internasional pasti mengharuskan pekerjanya untuk setidaknya menguasai bahasa asing. Oleh karena itu, sangat disayangkan bahwa pelajaran bahasa Inggris telah ditiadakan di kurikulum SDN Madyotaman sehingga anak-anak kelas enam kebanyakan tidak bisa berbahasa Inggris. Hanya beberapa siswa saja yang sudah memiliki dasar pengetahuan.
Kegiatan program kerja ini dihadiri oleh dua puluh enam siswa-siswi kelas enam yang tampak antusias terhadap pembelajaran bahasa Inggris ini melalui cerita pendek milik Brothers Grimm yang berjudul Hansel & Gretel. Tujuan utama diambilnya program kerja ini adalah mementingkan keseruan pembelajaran Bahasa Inggris yang menyenangkan.
Awal mulanya mahasiswa KKN menayangkan video singkat dari laman YouTube agar anak-anak dapat memahami alur cerita pendek Hansel & Gretel tersebut. Kemudian, mahasiswa membacakan cerita Hansel & Gretel dari modul yang telah dibuat sebagai luaran dan menerjemahkannya kepada mereka. Pertanyaan-pertanyaan kosakata Inggris mahasiswa lemparkan dengan beberapa petunjuk kepada anak-anak agar mereka bisa menebak bahasa Indonesianya. Beberapa anak antusias mengangkat tangan dan berusaha menjawab. Salah satu bukti antusias adalah ujaran dari Sekar, "aku excited banget kak."
ADVERTISEMENT
Sosialisasi dan praktik ini dapat memperluas wawasan anak-anak SDN Madyotaman mengenai budaya, cara pengucapan, dan kosakata baru dalam bahasa Inggris. Tanpa adanya kurikulum, anak-anak akan tetap bisa belajar bahasa Inggris secara mandiri melalui hal-hal yang mereka sukai.
Penulis: Wynne Angeline Smith
Dosen Pembimbing Lapangan: dr. Dea Amarilisa Adespin, M.Kes, FISPH, FISCM
Lokasi KKN: Desa Punggawan, Kecamatan Banjarsari, Surakarta