Yatim Mandiri Temani Perjuangan Penyintas Bencana Gempa di Lumajang

Sejumlah relawan Yatim Mandiri adakan psikososial untuk menghibur adik-adik penyintas bencana gempa bumi di Kampung Renteng, Lumajang.

Yatim Mandiri merupakan salah satu lembaga filantropi bernafaskan islam dengan menghadirkan sejuta program kebaikan guna memberikan kebahagiaan bagi sesama yang membutuhkan khusus dalam upaya memandirikan adik yatim dan dhuafa.

Selama 27 tahun berkiprah di dunia syiar dakwah dan sosial, Yatim Mandiri terus meningkatkan kepekaan terhadap isu-isu yang menjadi pusat perhatian masyarakat, seperti pemberdayaan, kemanusiaan, bahkan kebencanaan.

Seperti halnya pada bencana gempa bumi bermagnitudo 6.1 SR yang terjadi di Kabupaten Lumajang dan sekitarnya pada tanggal 10 April 2021 lalu. Bencana alam tersebut mengakibatkan bangunan serta infrastruktur rusak parah hingga mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.

Berbekal masalah tersebut, Yatim Mandiri berkesempatan untuk melakukan langkah mitigasi berupa penyaluran bantuan kemanusian berupa paket gizi, sembako, serta sayur mayur untuk memenuhi kebutuhan pangan para warga terdampak gempa di wilayah Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang.

Menurut salah seorang relawan Yatim Mandiri yang ikut terjun ke lokasi penyaluran, Nurul Khotimah mengatakan, upaya yang dilakukan pihaknya ialah dengan menyalurkan sejumlah bantuan kemanusiaan serta melakukan psikososial terhadap adik-adik penyintas gempa dengan mengajak berbagai permainan.

Ia menambahkan, kedepannya Yatim Mandiri juga akan berkolaborasi dengan sejumlah lembaga amil zakat lainnya guna membangun tempat ibadah berupa Mushola di salah satu dusun di Kecamatan Tempursari yang terdampak gempa bumi tersebut.

“InsyaAllah Yatim Mandiri berusaha menemani perjuangan para penyintas gempa bumi ini dengan memberikan pendampingan serta menyalurkan sejumlah bantuan kemanusiaan, persembahan dari para donatur kami yang peduli akan kondisi warga terdampak gempa. Ikhtiar baik ini akan menjadi semangat kami untuk senantiasa menebarkan manfaat dan kebaikan untuk kemashlatan umat.” tandas Nurul, sapaan akrabnya.