Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.101.0
Konten dari Pengguna
Peduli Lingkungan: Penanaman Hidroponik Panti Ar-Royyan, Malang
28 Januari 2022 20:37 WIB
Tulisan dari Ikhsanul Reli tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Kegiatan peningkatan peduli lingkungan dilakukan oleh Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang, lewat Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa kelompok 24 gelombang 18. Kegiatan peduli lingkungan yang dilakukan di Panti Asuhan Ar-royyan, Jalan Terusan Sulfat No 47 pada hari Minggu 9 Januari 2022, berupa instalasi pipa dan tanaman hidroponik.
ADVERTISEMENT
PMM kelompok 24 gelombang 18 ini terdiri dari dua jurusan dan fakultas yang berbeda yaitu, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik dengan jurusan Hubungan Internasional dan Fakultas Hukum dengan jurusan Ilmu Hukum. Satu kelompok beranggotakan lima orang yang terdiri dari koordinator; Ihsanul Religy Utami, sekretaris; Rr. Nabiilah Elaine, humas; Angga Pamungkas, publikasi dan dokumentasi; Yazid Aslam, dan bendahara; Augy Sumantri.
Pengabidan masyarakat oleh Mahasiswa Universitas Muhamamdiyah Malang yang dilakukan oleh kelompok 24 gelombang 18 ini, berlangsung selama 31 hari dengan tema peningkatan kreativitas, peduli lingkungan dan remaja. Diharapkan pula kegiatan yang dilakukan dapat membantu kebutuhan panti asuhan.
Menurut Rosliani dan Sumarni (2005), hidroponik adalah sistem penanaman tanaman tanpa menggunakan media tanam tanah dan menggunakan larutan nutrisi yang mengandung garam organik untuk menumbuhkan perakaran yang ideal.
ADVERTISEMENT
Sedangkan menurut Soeseno (1988), hidroponik merupakan istilah yang digunakan untuk menjelaskan beberapa cara bercocok tanam tanpa menggunakan tanah sebagai media menanam tanaman.
Tanaman yang dikategorikan tanaman hidroponik adalah sayur-sayuran tertentu seperti kangkung, pakcoy, seledri, tomat, paprika dan masih banyak lagi.
Tidak membutuhkan tanah sebagai media tanam dan lahan luas untuk pemasangan hidroponik adalah nilai lebih dari tanaman hidroponik. Selain itu, hidroponik dapat menghasilkan jumlah sayuran yang banyak dan segar jika dibandingkan dengan tanaman yang menggunakan media tanah. Kandungan gizi yang dihasilkan lebih tinggi karena hidroponik tidak menggunakan pestisida dan adapun tumbuhan yang ditanam yaitu pakcoy dan selada air.
"Untuk pemasangan pipa hidroponik memang membutuhkan kesabaran dan ketelitian. Namun, untuk merawat tanamanh hidroponik ini sangat mudah dan kita tidak perlu menggunakan tanah sebagai media namun menggunakan air sebagai medianya, selain itu tanaman yang dihasilkan lebih segar dan bergizi." Ujar Angga selaku koordinator kegiatan.
ADVERTISEMENT