Konten dari Pengguna

Mahasiswa KKN Unair Bersama Petani Bersihkan Saluran Irigasi Desa Kakatpenjalin

Yemima Nathaya
Mahasiswa Universitas Airlangga yang memiliki ketertarikan tentang isu-isu sosial yang terabaikan.
27 Januari 2025 15:35 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yemima Nathaya tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Desa Kakatpenjalin, 23 Januari 2025
zoom-in-whitePerbesar
Desa Kakatpenjalin, 23 Januari 2025
ADVERTISEMENT
Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Airlangga menggagas Program Kerja pembersihan saluran irigasi di Desa Kakatpenjalin, Kecamatan Ngimbang. Kegiatan ini melibatkan partisipasi aktif kelompok petani setempat untuk meningkatkan efektivitas aliran air ke lahan pertanian.
ADVERTISEMENT
Saluran irigasi sepanjang kurang lebih 2 kilometer yang menjadi sumber utama pengairan sawah di desa tersebut selama ini mengalami pendangkalan akibat sedimentasi dan tumbuhnya gulma. Hal ini menyebabkan aliran air tersendat dan mengancam hasil panen petani.
Ketua Kelompok KKN, Haryo Bismo, menjelaskan bahwa program ini merupakan wujud kepedulian mahasiswa terhadap kebutuhan masyarakat desa. "Kami melihat bahwa irigasi yang bersih dan lancar sangat penting bagi para petani. Oleh karena itu, kami mengajak kelompok tani untuk bekerja sama membersihkan saluran ini," ujarnya.
Mahasiswa membantu membersihkan saluran irigasi
Kegiatan yang berlangsung sejak pagi hari ini diikuti oleh 10 mahasiswa dan sekitar 40 anggota kelompok tani. Dengan peralatan seperti cangkul, sekop, dan parang, mereka bersama-sama membersihkan saluran dari lumpur, sampah, dan tanaman liar.
ADVERTISEMENT
Kepala Dusun Kakat, Pak Angga, mengapresiasi inisiatif mahasiswa KKN. "Kami merasa sangat terbantu dengan adanya program ini. Biasanya kami membersihkan saluran ini sendiri-sendiri, tapi dengan bantuan adik-adik mahasiswa, irigasi dibersihkan secara keseluruhan dan semakin mempererat jiwa gotong royong antara anggota kelompok tani," ungkapnya.
Selain membersihkan saluran, kegiatan ini juga menjadi momen yang mempererat hubungan antara mahasiswa dan masyarakat desa, khususnya kelompok tani. Melalui kerja bersama, diskusi santai, dan canda tawa di sela-sela kegiatan, kekompakan antara kedua pihak semakin terjalin erat. Mahasiswa dan petani saling berbagi cerita serta pengalaman, menciptakan suasana kebersamaan yang penuh semangat dan keakraban.
Mahasiswa KKN Unair dan Kelompok Petani
Mahasiswa juga memanfaatkan momen tersebut untuk mendengarkan cerita dan pengalaman para petani. "Banyak pelajaran berharga yang kami dapatkan dari para petani. Mereka mengajarkan kami tentang kerja keras, kesabaran, dan pentingnya menjaga lingkungan," kata Aura Putricia, salah satu anggota KKN.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Desa Kakatpenjalin, Bapak Carik, turut hadir di lokasi kegiatan untuk memberikan dukungan moral. Beliau mengapresiasi inisiatif mahasiswa yang dianggap sangat bermanfaat bagi masyarakat desa. "Kegiatan seperti ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara generasi muda dan masyarakat desa. Saya harap sinergi seperti ini dapat terus terjalin di masa mendatang," ujarnya.
Kegiatan ini ditutup dengan acara makan bersama sebagai bentuk kebersamaan antara mahasiswa dan masyarakat desa. Program pembersihan irigasi ini diharapkan menjadi langkah awal terciptanya kerja sama berkelanjutan antara masyarakat desa dan generasi muda dalam menjaga lingkungan dan mendukung ketahanan pangan.
Kepala Desa Kakatpenjalin, Bapak Agung turut menyampaikan rasa bangganya terhadap kegiatan ini. "Saya harap program seperti ini bisa terus dilaksanakan di masa depan. Kolaborasi antara mahasiswa dan warga desa sangat bermanfaat bagi kemajuan desa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Dengan suksesnya kegiatan ini, Kelompok KKN Unair berharap dapat meninggalkan dampak positif bagi Desa Kakatpenjalin dan menjadi inspirasi bagi kelompok KKN lain di seluruh Indonesia.