Konten dari Pengguna

Pengaruh Strategi Blue Ocean dalam Bisnis

Yeshinta Pitaloka
Mahasiswi Jurusan Manajemen di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
7 Mei 2024 17:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yeshinta Pitaloka tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sumber : Yeshinta Pitaloka
zoom-in-whitePerbesar
Sumber : Yeshinta Pitaloka
Blue ocean strategy atau dalam bahasa Indonesia dikenal dengan sebutan strategi laut biru adalah suatu proses perencanaan dalam berbisnis untuk mengevaluasi suatu bisnis sehingga berkembang menjadi sangat luas menemukan ruang pasar yang baru dan menciptakan peluang pasar yang baru dalam dunia bisnis. Dalam dunia bisnis yang persaingannya semakin ketat ini, perusahaan memerlukan strategi untuk dapat survive dalam mempertahankan bisnisnya. Blue ocean strategy dianalogikan sebagai gambaran ketersediaan peluang yang lebih luas dan lebih dalam di ruang pasar yang belum pernah dijelajahi layaknya samudera.
ADVERTISEMENT
Prinsip Blue ocean strategy yaitu menciptakan peluang pasar seluas-luasnya sehingga tidak ada yang bisa melawannya, tidak mudah tergantikan oleh pesaingnya. Karena peluang pasarnya yang begitu besar dan luas inilah strategi ini disebut blue ocean atau laut biru. Cara penerapan blue ocean strategy ada beberapa cara yaitu dengan, mengembangkan inovasi produk, kualitas produk, pelayanan kepada pelanggan. Berinovasi dalam mengembangkan kemasan produk, kualitas dan kuantitasnya. Menjadi pelopor bisnis yang belum ada saat ini dengan menemukan pasar yang baru dan berpeluang tinggi untuk keberhasilan bisnis. Mencari keunikan dalam produk yang dimiliki serta menemukan sistem pemasaran yang efektif dengan membuat slogan yang menarik hati para konsumen.
Adapun manfaat blue ocean strategy yaitu, mengembangkan bisnis dalam ranah yang luas sehingga dapat berkembang secara pesat, memungkinkan untuk menjadi pemimpin bisnis yang besar karena strategi bisnis yang masih baru dan masih memiliki banyak peluang untuk berkembang secara signifikan, memudahkan dalam mencapai target pasar karena pesaingnya yang masih sedikit.
ADVERTISEMENT
Contoh penerapan blue ocean strategy seperti, ojek online yang kita ketahui sebelumnya di Indonesia belum ada perusahaan yang mengembangkan transportasi dengan era digital namun perusahaan Go-jek berani membuka peluang baru dengan menciptakan layanan yang dapat menghubungkan driver dengan masyarakat secara langsung sehingga menciptakan kepercayaan dan rasa antusias yang tinggi kepada pelanggan, Kini Go-jek telah berkembang pesat menjadi platform yang besar dan menawarkan berbagai layanan tidak hanya layanan pembayaran seluler kini Go-Jek juga menyajikan layangan layanan pengiriman makanan serta berbelanja di platform tersebut. Keberhasilan perusahaan Go-jek ini membuka blue ocean strategy permintaan dan peluang yang baru dapat dipahami oleh para pebisnis dan mendapat sambutan baik dari para pelanggannya.
Namun, seperti yang kita ketahui bahwa dalam melakukan strategi berbisnis pasti ada kekurangan dan kelebihannya, adapun beberapa kekurangan dari blue ocean strategy ini seperti, lebih sulit dalam menemukan inovasi yang baru, membutuhkan biaya yang lebih banyak karena menciptakan pasar yang baru dalam dunia bisnis tentunya sangat perlu diperhatikan, memerlukan waktu yang lebih banyak dalam menemukan peluang pasar yang baru dan membangun bisnis untuk dikenal oleh konsumen. Adapun kelebihan blue ocean strategy seperti, peluang pasar yang luas karena masih belum banyak pesaing, memiliki potensi menjadi bisnis yang besar karena cakupan bisnisnya yang luas, menjadikan perusahaan lebih berinovasi dan berkreasi dalam menghasilkan produk yang akan dibuat.
ADVERTISEMENT
Kesimpulan, blue ocean strategy sangat berpeluang besar bagi para pebisnis di era yang sangat kompetitif, ini bisa menjadi salah satu cara untuk mengembangkan bisnis karena dapat menciptakan peluang pasar yang belum terjamah, dapat menciptakan keunggulan persaingan yang berkelanjutan, menjadikan para pelanggan yang belum terlayani dengan baik dan permintaan pasar yang masih belum terselesaikan sebagai tujuan segmentasi pasar yang dapat membantu mencapai target keberhasilan dalam berbisnis.