Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Mahasiswa KKN 331 UNS Sulap Barang Bekas Menjadi Alat Penghasil Kompos Cair
3 September 2021 13:11 WIB
Tulisan dari Yoggi Bagus Christianto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
DESA GONDANG SRAGEN- Pandemi belum selesai, sementara kehidupan mulai menantang. Covid-19 membawa dampak yang luar biasa, selain kegiatan pendidikan yang harus digelar secara daring, tentu tidak sedikit masyarakat yang terpaksa harus menggantungkan seragam kerjanya tau di-PHK. Usaha memenuhi kebutuhan sehari-hari menjadi problematika masyarakat kini. UMKM kini kian bermunculan meskipun harus memulai lagi dari awal.
ADVERTISEMENT
Permasalahan tersebut tidak akan dapat diatasi jika kita hanya berharap pada program pemerintah, namun seluruh elemen masyarakat harus turut bahu-membahu menanggung beban masyarakat yang terdampak. Khususnya mahasiswa, sebagai motor dalam penyelesaian kesejahteraan masyarakat. Pemuda merupakan tulang punggung bangsa. Sang Proklamator RI Ir. Soekarno pun pernah berkata, “Beri aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya. Beri aku 10 pemuda niscaya akan kuguncang dunia”. Ungkapan tersebut adalah ilham dari Bung Karno kepada para pemuda generasi selanjutnya serta membuktikan bahwa gerakan pemudalah yang mampu mensejahterakan kehidupan berbangsa.
Universitas Sebelas Maret (UNS) setiap tahun menggelar kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk membantu desa-desa yang masih kurang sejahtera. Dengan kedatangan mahasiswa yang ditugaskan ke berbagai daerah, diharapkan akan mengembangkan potensi dari desa tersebut. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 331 Universitas Sebelas Maret (UNS) bergerak di era Pandemi dengan melakukan edukasi kepada warga Desa Gondang Kabupaten Sragen dengan memanfaat barang bekas yang disulap menjadi alat penghasil kompos cair. Selasa, 31 Agustus 2021 bertempat di Balai Desa Gondang dengan protokol kesehatan yang ketat para mahasiswa bersama warga mulai berkolaborasi untuk membuat alat penghasil kompos cair. Meski dilakukan di tengah masa pandemi, hal ini tidak menyurutkan antusias semangat warga desa untuk berbondong-bondong dalam pelatihan tersebut.
ADVERTISEMENT
Anggota Kelompok sekaligus pembicara dalam pelatihan tersebut, Setya Yoga Pratama (31/08/2021) mengatakan, “kegiatan ini dipilih dengan pertimbangan bahan yang digunakan cukup praktis dan mudah ditemukan karena berasal dari sampah – sampah rumah tangga sekaligus dapat ikut berpartisipasi dalam menjaga kelestarian lingkungan. Bahan – bahan yang diperlukan meliputi ember bekas, kran air, paralon dengan panjang kurang lebih 15 cm, saringan, dan pipa. Cara pembuatannya pun cukup mudah dan praktis untuk dipraktekkan di rumah.”
Ketua Kelompok 331 KKN UNS, Muh. Fiqran Alauddin (31/08/2021) mengatakan, “selain untuk menjaga kelestarian lingkungan, melalui kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menumbuhkan jiwa wirausaha warga Desa Gondang untuk dapat menjadikan olahan sampah berupa kompos cair ini sebagai ladang bisnis sehingga dapat membantu meningkatkan perekonomian keluarga”.
ADVERTISEMENT
“Situasi pandemi COVID-19 ini sangat berdampak terhadap perekonomian warga Desa Gondang. Oleh karena itu, melalui edukasi ini diharapkan mampu memberi sudut pandang yang berbeda terhadap sampah sehingga mampu diolah menjadi salah satu pemutar roda ekonomi warga” ungkap Fiqran, Selasa (31/08/2021).
Dalam kegiatan edukasi pengolahan sampah tersebut, Tim KKN 331 juga bekerja sama dengan perangkat desa setempat. Perangkat Desa Gondang menyambut program kerja mahasiswa dengan terbuka dan sangat mendukung penuh kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN. Dukungan tersebut berupa penyediaan fasilitas – fasilitas yang digunakan selama acara berlangsung.
Kegiatan pelatihan dan sosialisasi pengolahan sampah menjadi komposter itu ditutup dengan penyerahan tiga alat komposter yang telah dibuat oleh tim KKN 331 kepada perwakilan warga Desa Gondang, perwakilan pengurus warga Desa Gondang, dan ketua penggerak PKK. Alat tersebut diharapkan mampu menjadi contoh bagi warga – warga lain yang ingin membuat komposter sendiri nantinya.
Setelah kegiatan berakhir tim KKN 331 menjamu ramah warga dengan melakukan foto bersama dengan perwakilan warga dan perangkat Desa Gondang yang hadir sebagai kenang – kenangan. Tim KKN 331 sendiri terdiri atas Muh. Fiqran Alauddin, Rafa Shena Arifin, Setya Yoga Pratama, Sheila Ivanka Setyawati, Ria Asdwiningrum Febriyanti, Salsa Istya Cahya Putri, Yano Atthariq Husain, Nurmalita Sekar Kirana dan Natanael Raka Anantyo dengan Dr. Singgih Hendarto, S.Pd., M.Pd. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan.
ADVERTISEMENT