Konten dari Pengguna

Workshop Pembuatan Minuman Imitasi Teh dari Kulit Salak PPK Ormawa BEM KM UMY

PPK ORMAWA BEM KM UMY 2024
Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
15 Agustus 2024 12:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 27 Agustus 2024 6:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari PPK ORMAWA BEM KM UMY 2024 tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
TIM PPK ORMAWA BEM KM UMY BERSAMA PERSATUAN IBU KWT & IBU PKK PADA KELOMPOK AGRISALAK : DOKUMENTASI PRIBADI
zoom-in-whitePerbesar
TIM PPK ORMAWA BEM KM UMY BERSAMA PERSATUAN IBU KWT & IBU PKK PADA KELOMPOK AGRISALAK : DOKUMENTASI PRIBADI
ADVERTISEMENT
Sleman, 21 Juli 2024 - Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, menggelar workshop inovatif bertajuk "Reka Cipta Salaka" di Padukuhan Wonorejo, Kelurahan Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Acara ini dihadiri oleh para ibu-ibu tergabung dari Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dan Kelompok Wanita Tani (KWT) setempat yang antusias belajar mengenai pembuatan minuman imitasi teh dari buah salak.
ADVERTISEMENT
Workshop ini diselenggarakan bertujuan untuk memberdayakan masyarakat, khususnya ibu-ibu di Padukuhan Wonorejo, dalam mengolah hasil bumi lokal, seperti buah salak, menjadi produk bernilai tambah. Para peserta diajarkan cara-cara praktis mengolah salak menjadi minuman yang menyerupai teh, yang tidak hanya enak dan sehat tetapi juga memiliki potensi ekonomi tinggi.
PROSES PEMILIHAN KULIT BUAH SALAK YANG BERKUALITAS : DOKUMENTASI PRIBADI
Dalam kegiatan ini, para ibu-ibu diajak untuk terlibat langsung dalam proses pembuatan, mulai dari pemilihan salak yang berkualitas hingga teknik pengolahan, penyajian dan pengemasan produk minuman. Pendampingan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan dan kreativitas masyarakat dalam memanfaatkan sumber daya lokal untuk menciptakan produk inovatif yang bisa mendukung perekonomian keluarga.
"Kami sangat senang dapat berkontribusi dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan ini. Semoga bisa bermanfaat dan menjadi inspirasi untuk menciptakan usaha baru yang berbasis potensi lokal," ujar Muhammad Raqi sebagai salah satu perwakilan dari BEM KM UMY.
SUASANA KELOMPOK AGRISALAKA KETIKA WORKSHOP REKA CIPTA SALAKA MINUMAN IMITASI TEH KULIT SALAK : DOKUMENTASI PRIBADI
Para peserta tampak antusias dan bersemangat dalam mengikuti setiap sesi. Mereka berharap keterampilan yang diperoleh dari workshop ini bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, serta membuka peluang usaha baru di bidang kuliner.
ADVERTISEMENT
Workshop ini merupakan salah satu dari tiga rangkaian workshop yang diselenggarakan oleh PPK Ormawa BEM KM UMY dalam program pengabdian kepada masyarakat di Padukuhan Wonorejo, Hargobinangun. Selain pembuatan minuman imitasi teh dari salak, dua workshop lainnya akan mengajarkan pembuatan kopi dan tepung dari buah salak, yang merupakan komoditas unggulan di desa tersebut. PPK Ormawa BEM KM UMY juga rutin memantau perkembangan setiap workshop melalui agenda monitoring dan evaluasi (monev) yang dilakukan seminggu sekali.
Kegiatan ini juga menjadi bagian dari rangkaian kegiatan PPK Ormawa BEM KM UMY yang terus berupaya memberikan kontribusi nyata kepada masyarakat melalui berbagai program pengabdian. Kegiatan ini juga menjadi wujud nyata kolaborasi antara akademisi dan masyarakat dalam memajukan potensi lokal dan meningkatkan kesejahteraan bersama.
ADVERTISEMENT
Dzakira Fitri Amalia, Hubungan Internasional
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta