Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
Konten dari Pengguna
Harapan PKL Kota Tua Kepada Anies dan Sandi
6 November 2017 9:12 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:14 WIB
Tulisan dari Yuana Fatwalloh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Suasana Balai Kota pagi ini sudah dipenuhi dengan banyaknya warga yang datang menunggu Gubenur Anies Baswdan Wakil Gubenur Sandiaga Uno, untuk menyampaikan beberapa pengaduan.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah PKL kawasan Kota Tua yang turut melakukan pengaduan kepada Anies dan Sandi. Beberapa keluhan PKL Kota Tua disampaiakan kepada Anies dan Sandi, diantaranya adalah masih munculnya PKL liar di kawasan Kota Tua, yang menutup pelanggan PKL yang sudah direlokasi, kurangnya penerangan di tempat PKL yang telah direlokasi, munculnya parkir liar yang mengganggu jalan ke tempat PKL yang sudah direlokasi di kawasan Kota Tua, dan tidak adanya petunjuk atau keterangan mengenai adanya wisata kuliner untuk PKL yang sudah terelokasi.
“ Akhirnya sepi, pedagang mengeluh semuanya, setiap hari cuman buka-tutup buka-tutup gak ada sama sekali perkembangan apa-apa” Kata Khoirul (40) PKL yang sudah direlokasi kepada Kumaran (Kumaran.com), pada Senin (6/11).
ADVERTISEMENT
Khoirul merasa banyak kerugian yang mereka peroleh, seperti materi dan waktu.
“Yang dirasakan hanya kerugian waktu, materi, dan segala-galanya” Ujar Khoirul.
Kedatangan PKL yang telah direlokasi di kawasan Kota Tua kepada Anies dan Sandi membawa harapan penuh, yakni agar mereka dapat berjualan kembali dengan normal.
“Harapannya dibukanya akses PKL [yang sudah direlokasi] seperti penerangan, penunjuk arah, perlu adanya semacam gapura wisata kuliner Kota Tua.. dan ditertibkan 24 jam pedanga liat di Kota Tua..” Tutup Khoirul kepada Kumparan.
Di lokasi yang sama, saat Sandi Kami temui mengatakan bahwa hal tersebut sudah menjadi perhatian dan akan ditindaklanjuti.
“Ya tindak lanjutnya nanti sama pak Rustam, kita akan pikirkan, karena ini jadi objek rapim pertama kemarin, sudah di laporkan dan ini lintas sektoral.. udah gak usah menyalahkan kebijakan yang sebelumnya, gak usah menyalahkan kebijakan yang terburu-buru, kita perbaiki semuanya..” kata Sandi yang akan memasuki ruangan pendopo.
ADVERTISEMENT