Jokowi Bagi-bagi Sepeda di Hong Kong

1 Mei 2017 11:07 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Jokowi berinteraksi dengan buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi berinteraksi dengan buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
Setelah mengunjungi Manila, Filipina, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana bertolak ke Hong Kong, China. Sekitar pukul 13.50 waktu setempat, Minggu (30/4), pesawat Kepresidenan BBJ 2 mendarat di Bandara Internasional Hongkong.
ADVERTISEMENT
Kedatangan Jokowi dan Iriana beserta rombongan disambut oleh Secretary of Innovation and Technology Nicholas Yang, Hon ADC of the Chief Executive of Hong Kong To Cheuk-Pong dan Duta Besar Republik Indonesia untuk Republik Rakyat Tiongkok Soegeng Rahardjo. Setelah itu, dikutip dari rilis Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden, Jokowi dan rombongan menuju Asia World Expo Ground, Hong Kong.
Jokowi dan Iriana di Asia World Expo Ground bertemu sekitar 5.400 WNI yang bekerja dan tinggal di Hong Kong. Dalam pertemuan itu, Jokowi tampak menggunakan kemeja berwarna putih lengan panjang yang digulung.
Jokowi bertemu buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi bertemu buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
Sementara itu, Iriana tampak mengenakan kebaya berwarna oranye, senada dengan warna selendangnya. Kedatangan Jokowi disambut meriah dan riuh oleh WNI yang hadir.
ADVERTISEMENT
Mayoritas WNI yang hadir adalah TKI. Mereka berebut salaman dan juga berfoto bersama Jokowi. Acara bertema 'Temu Kangen Presiden RI dan Ibu Negara' dimulai dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya.
Seluruh hadirin pun terdengar semangat menyanyikan lagu kebangsaan tersebut. Sebelum memulai pidatonya, Jokowi sempat membagi-bagikan sepeda kepada TKI.
Kemudian dua orang wanita yang berprofesi sebagai buruh maju ke depan yaitu Romlah asal Jombang dan Iin asal Kediri. Jokowi kemudian memberikan pertanyaan pertama kepada Romlah.
"Tidak lupa Indonesia kan?" tanya Jokowi. Romlah kemudian dengan tegas menjawab bahwa dirinya sangat mencintai Indonesia.
Jokowi bertemu buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi bertemu buruh Minggran dan TKI. (Foto: Biro Pers, Media, Informasi Sekretariat Presiden)
Jokowi lalu meminta Romlah untuk menyebutkan Pancasila. Romlah lalu menyebutkan Pancasila dengan benar.
"Hadiah sepeda akan dikirim ke Jombang atau Hong Kong?" tanya Jokowi lagi.
ADVERTISEMENT
"Jombang," jawab Romlah.
Romlah kemudian diminta mencatatkan alamatnya yang di Jombang kepada Ajudan Presiden, Kolonel Mar Ili Dasili.
Usai Romlah menjawab dengan benar, kini giliran Iin mendapat pertanyaan dari Jokowi. Pertanyaannya pun sama dengan Romlah untuk menyebutkan Pancasila.
"Meski sudah di Hong Kong, jangan lupa Pancasila," tegas Jokowi.
Jokowi dan Iriana Bertolak ke Manila, Filipina (Foto: Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)
zoom-in-whitePerbesar
Jokowi dan Iriana Bertolak ke Manila, Filipina (Foto: Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden)
Walau mempunyai 17 ribu pulau, 714 suku, 1100 bahasa lokal yang berbeda-beda, 34 provinsi, dan 516 kota atau kabupaten. Namun Jokowi menambahkan bahwa Indonesia tetap dalam kesatuan dan persatuan.
"Meskipun kita beragam, kita majemuk, kita tetap satu Indonesia," ungkapnya.
Selain bertemu dengan WNI yang tinggal di Hong Kong, Jokowi juga akan bertemu pemimpin setempat.
Turut mendampingi Jokowi dan Iriana dalam kunjungannya ke Hong Kong, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf, Kepala BKPM Thomas Lembong dan Kepala BNP2TKI Nusron Wahid.
ADVERTISEMENT