Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sandiaga: Kalau Tak Memilih Nomor 3, Sungguh Terlalu
5 Februari 2017 15:34 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:18 WIB
ADVERTISEMENT
Calon Wakil Gubernur nomor urut 3 Sandiaga Uno berjanji jika dia menang Pilgub DKI, maka tidak ada lagi pengangguran di Jakarta. Akan ada banyak lapangan pekerjaan yang diciptakan.
ADVERTISEMENT
Dia juga berjanji, rakyat kecil akan diberdayakan tidak seperti saat ini yang kebijakannya masih memihak orang yang memiliki uang. Hal itu dikatakan Sandiaga saat kampanye akbar di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Minggu (5/2).
"Kita di sini karena pilih nomor 3. Pendidikan akan lebih baik, lapangan kerja akan tercipta, ada program OK OCE. Kita buka pusat wirausaha sebanyak 44 di Jakarta, serta tak ada lagi pemuda nganggur," kata Sandi.
"Program kita ingin memberdayakan rakyat kecil karena sekarang kebijakannya memihak yang berduit, yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin," lanjut dia.
Sandi menegaskan, jika pada Pilgub tanggal 15 Februari tidak memilih Anies-Sandi, masyarakat Jakarta keterlaluan. "Kalau tidak memilih nomor 3, sungguh terlalu," ucap Sandi dengan gaya ala Bang Rhoma, disambut tawa.
ADVERTISEMENT
Menurut calon Gubernur Anies Baswedan, kampanye akbar ini bukan sekadar pentas belaka. Namun Anies mengirimkan pesan agar Jakarta berubah menjadi kota keadilan.
"Mari kembalikan Jakarta sebagai kota keadilan, menjunjung tinggi adab, kota persatuan dijunjung tinggi, saling menghargai pemimpin, hormati rakyat, rakyat hormati pemimpin," imbuh Anies.
Anies juga berjanji akan memberikan pendidikan yang berkualitas untuk semua kalangan. "Mari kita bekerja tiap hari untuk mengamankan 5 tahun ke depan," tegas mantan Mendikbud era Jokowi ini.
Kampanye akbar Anies-Sandi juga dihadiri Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Ketua Umum PKS Sohibul Iman, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, dan artis Jaja Miharja.