Konten dari Pengguna

Molototcom Pasangan Hasanah, Program Terobosan Baru Yang Banyak Dinantikan Masyarakat

8 Juni 2018 23:45 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yuga Anugrah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Molototcom Pasangan Hasanah, Program Terobosan Baru Yang Banyak Dinantikan Masyarakat
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Kekhawatiran dari masyarakat akan sering terjadinya praktek-praktek korupsi masih belum bisa diatasi oleh sebagian penyelenggara pemerintah, hingga akhirnya masyarakat menyimpan banyak prasangka buruk terhadap proses demokrasi yang berlangsung saat ini. Yang lebih memperihatinkannya lagi, sebagian masyarakat ada yang tidak percaya kepada pemerintah, sebagai pengemban amanah rakyat. Dan banyak masyarakat yang menunggu solusi-solusi yang tepat dalam hal memberantas korupsi dan memberikan sistem pelayanan yang terbuka, yang juga bisa menutup peluang-peluang adanya tindakan korupsi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pelayanan terhadap masyarakat yang kurang maksimal dari aparatur sipil negara (ASN) seringkali menjadi keluhan banyak pihak. Maraknya praktik korupsi yang melibatkan para pejabat di daerah, menjadi persoalan yang harus diatasi oleh pemimpin daerah. Maka, harus diberikan pengawasan secara ketat dengan melibatkan masyarakat agar pembangunan di daerah berjalan sesuai koridor aturan yang berlaku. Ha tersebut diungkapkan Calon Gubernur Jawa Barat Nomor Urut 2 TB.Hasanuddin, usai mengikuti sesi taping Kandidat Bicara di salah satu Televisi Nasional di Jakarta.
"Dan tentu saja harus melibatkan masyarakat sebagai bentuk pembangunan yang partisipatif," tutur Tb Hasanuddin saat memaparkan program Molototcom yang dicanangkan untuk pelayanan, pengawasan dan pengaduan itu.
Dengan meluncurkan molototcom yang berbasis teknologi informasi, yakni aplikasi android dan website, diharapkan masyarakat ikut terlibat dalam perencanaan dan program yang dilakukan oleh Pemerintah Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
Pria yang pernah jadi pengawal Gusdur itu, melanjutkan, sistem pengawasan program Molototcom akan dibuatkan website pengaduan. Bisa melalui internet, via Whatsaap (WA) dan juga pesan singkat (SMS).
"Supaya sistem sarana prasarana pengaduan Molototcom bisa dengan cepat diakses masyarakat dan tidak susah digunakanya," terangnya.
Sementara itu, program Molototcom yang diluncurkan Pasangan Calon (Paslon) Hasanuddin-Anton ini membuat penasaran Jurnalis Senior, Abdul Kohar yang menjadi panelis dalam acara Kandidat Bicara, MetroTV, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Kamis(7/6).
Menurut Abdul Kohar, Molototcom adalah program yang sangat bagus, dan membuat penasaran karena namanya yang kelokalan. Abdul Kohar kemudian meminta penjelasan Kang Hasan dan Kang Anton.
Kemudian, Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Jawa Barat, Kang Anton mengungkapkan, program Molototcom adalah untuk menciptakan pengawasan kinerja Pemerintah Daerah (Pemda) maupun kerja Gubernur dan Wakil Gubernur. Dengan begitu, Kata Purnawirawan Jendral Polisi Bintang Dua, masyarakat juga bisa melaporkan semua keluhan mengenai kinerja Pemda maupun kerja Gubernur dan Wakil Gubernur yang menyalahi aturan. "Karena kita ingin berkerja secara transparan, dan keterbukaan publik," demikan jelas Kang Anton.
ADVERTISEMENT
Dalam menciptakan budaya bersih dari korupsi serta guna memberikan pelayanan yang bai bagi masayrakat, dieprlukan sebuah sistem yang baik, seperti yang digagas oleh Pasangan Hasanah ini, sebab itulah program Molototcom hadir sebagai terobosan baru dalam menyelenggarakan proses demokrasi yang transparan dan bersih yang akan bisa menutup pintu-pintu kemungkinan terjadinya penyalahgunaan wewenang yang berakibat merugikan seluruh pihak.