Konten dari Pengguna

TikTok: Revolusi Kreativitas atau Tantangan Kesehatan Mental?

yulia fatimah
Mahasiswa aktif Ilmu komunikasi - Universitas Muhammadiyah tangerang
6 Oktober 2024 17:03 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari yulia fatimah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi logo TikTok (sumber: milik pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi logo TikTok (sumber: milik pribadi)

Aplikasi terkini dikalangan muda, TikTok

ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tiktok Memiliki jumlah pengguna yang fantastis, tercatat sekitar 1,562 miliar pengguna pada April 2024 dengan deretan pengguna terbanyak ke 5 didunia. Namun, pernah tidak sih kamu penasaran tentang siapa penemu TikTok dan bagaimana sejarahnya hingga bisa sepopuler sekarang?
ADVERTISEMENT
Zhang Yiming adalah sosok di balik kesuksesan TikTok. TikTok diluncurkan secara internasional pada September 2017 oleh ByteDance, sebuah perusahaan teknologi yang didirikan oleh Zhang Yiming. TikTok cepat meraih popularitas di berbagai belahan dunia, terutama di kalangan remaja dan anak muda.
Nah, kali ini kita akan mengupas tuntas tentang bagaimana TikTok mendorong kreativitas di kalangan pengguna muda. Mulai dari dampak negatifnya terhadap kesehatan mental, seperti tekanan untuk tampil sempurna.
Menurut Mulyana, dalam penggunaan Tiktok terdapat dua factor yakni Faktor Internal dan Faktor Eksternal. Menurut Ahmadi (2009:101) perasaan adalah faktor internal yang mempengaruhi penggunaan aplikasi Tiktok. Karna menurutnya perasaan atau jiwa seseorang tidak menyukai atau tidak senang dengan penggunaan aplikasi Tiktok ini maka seseorang tersebut tidak akan menggunakannya. Jadi dalam penggunaan media sosial seperti aplikasi Tiktok tidak hanya untuk hiburan semata, tetapi bisa juga untuk belajar berinteraksi terhadap orangorang baru, kemudian juga penggunaan aplikasi Tiktok dapat meningkatkan kreatifitas setiap orang. Dilihat dari sisi negatifnya juga penggunaan aplikasi Tiktok ini dapat membuat setiap orang memiliki rasa malas dan lupa dengan segala pekerjaan yang seharusnya dilakukannya.
ADVERTISEMENT
Faktor eksternal dalam aplikasi Tiktok orang-orang memperoleh informasi dari berbagi video. Nasrullah mengatakan informasi menjadi identitas media sosial karena media sosial mengkreasikan representasi identitasnya, memproduksi konten, dan melakukan interaksi berdasarkan informasi. Jadi informasi adalah sesuatu yang sangat juga berpengaruh terhadap penggunaan aplikasi Tiktok.
Selain itu, TikTok memiliki dampak negatif yang signifikan, terutama dalam hal tekanan untuk tampil sempurna di kalangan penggunanya.

Kehidupan Publik vs. Kehidupan Pribadi:

Banyak pengguna TikTok, terutama yang menjadi terkenal, merasakan tekanan untuk selalu menunjukkan versi terbaik dari diri mereka. Mereka merasa perlu untuk selalu tampil menarik dan menghasilkan konten yang menghibur dan berkualitas tinggi. Ini menciptakan beban mental yang berat, di mana mereka harus terus-menerus berusaha memenuhi ekspektasi public.

Kritik dan Cibiran:

Selain tekanan internal, para Tiktoker juga harus menghadapi kritik dari netizen. Setiap video yang diunggah dapat menjadi subjek penilaian, yang berpotensi menambah stres dan kecemasan. Banyak dari mereka mengaku mengalami kecemasan akibat takut akan penilaian negatif dari orang lain
ADVERTISEMENT
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa penggunaan TikTok dapat berdampak negatif pada prestasi akademis siswa, karena waktu yang dihabiskan untuk aplikasi ini sering kali mengalihkan perhatian dari kegiatan belajar. Di sisi lain, aplikasi ini juga dapat meningkatkan kreativitas pengguna, memberi mereka platform untuk mengekspresikan diri dan berinteraksi dengan orang lain secara sosial.
Beberapa ahli mengidentifikasi kecanduan terhadap media sosial sebagai masalah yang mungkin muncul dari penggunaan TikTok. Kecanduan ini ditandai dengan penggunaan waktu yang berlebihan dan pengabaian terhadap tanggung jawab sosial dan pribadi. Young (1998) mendefinisikan kecanduan media sosial sebagai perilaku kompulsif yang dapat mengganggu kehidupan sosial individu.
Nah, sekarang sudah tahu kan apa itu Tiktok dan macam – macam faktor beserta dampaknya.
ADVERTISEMENT
Sebagai kesimpulan, TikTok adalah alat yang kuat untuk kreativitas dan interaksi sosial, namun pengguna harus tetap waspada terhadap risiko yang mungkin muncul. Penting bagi pengguna untuk menemukan keseimbangan antara menikmati hiburan dan memenuhi tanggung jawab lainnya, agar penggunaan TikTok dapat memberikan manfaat maksimal tanpa mengorbankan kesehatan mental atau produktivitas.