Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Eksfoliasi Alami untuk Pria: Solusi Sehat bagi Kulit Berminyak dan Kering
16 Januari 2025 8:20 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Yulius Evan Christian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Perawatan kulit bukan hanya untuk wanita. Pria juga membutuhkan rutinitas perawatan kulit yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan unik mereka. Salah satu langkah penting dalam menjaga kulit pria tetap sehat adalah eksfoliasi, yaitu proses mengangkat sel kulit mati dan membersihkan pori-pori dari kotoran dan minyak. Dengan aktivitas harian yang beragam, seperti olahraga, bekerja di luar ruangan, atau duduk di kantor dengan pendingin udara, pendekatan personalisasi dalam eksfoliasi sangat diperlukan.
Kulit pria berbeda dari kulit wanita dalam beberapa hal. Kulit pria lebih tebal, lebih berminyak, dan sering kali terpapar kondisi yang menyebabkan penumpukan kotoran, seperti debu, keringat, dan polusi. Dengan eksfoliasi yang tepat, pria dapat menjaga kebersihan kulit, mencegah jerawat, dan mengurangi tampilan kulit kusam. Namun, kebutuhan kulit setiap pria berbeda tergantung pada aktivitas harian mereka, sehingga metode eksfoliasi harus disesuaikan untuk hasil yang optimal.
ADVERTISEMENT
Bagi pria yang sering bekerja di luar ruangan, paparan sinar matahari, debu, dan polusi dapat menyebabkan kulit menjadi kusam dan pori-pori tersumbat. Eksfoliator berbahan arang aktif sangat direkomendasikan untuk membersihkan kulit secara mendalam dan menghilangkan racun. Arang aktif memiliki kemampuan menyerap kotoran dan minyak berlebih, menjadikannya pilihan ideal untuk pria dengan aktivitas berat di luar ruangan. Setelah eksfoliasi, penting untuk menggunakan pelembap dengan SPF untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang merusak.
Untuk pria yang rutin berolahraga, keringat dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori jika tidak dibersihkan dengan baik. Eksfoliator berbasis lemon atau teh hijau adalah solusi yang tepat. Lemon membantu mengontrol minyak berlebih dan memberikan efek segar pada kulit, sedangkan teh hijau kaya akan antioksidan yang melindungi kulit dari radikal bebas. Selain itu, mencuci wajah dengan pembersih ringan setelah setiap sesi olahraga adalah langkah penting untuk menjaga kebersihan kulit.
ADVERTISEMENT
Pria yang bekerja di lingkungan kantor juga menghadapi tantangan khusus. Udara kering akibat pendingin udara dapat menyebabkan kulit kehilangan kelembapan alaminya. Dalam kasus ini, eksfoliator berbahan oatmeal sangat cocok karena dapat membersihkan kulit tanpa menghilangkan kelembapan. Oatmeal memiliki sifat antiinflamasi yang membantu menenangkan kulit, membuatnya terasa lembut dan terhidrasi. Menggunakan serum pelembap setelah eksfoliasi juga dapat membantu menjaga keseimbangan kulit.
Selain berdasarkan aktivitas, jenis kulit juga memainkan peran penting dalam memilih metode eksfoliasi. Untuk pria dengan kulit berminyak dan rentan jerawat, eksfoliasi berbasis bahan aktif seperti asam salisilat sangat efektif untuk membersihkan pori-pori dan mengontrol minyak. Sebaliknya, pria dengan kulit kering atau sensitif perlu memilih eksfoliator lembut berbahan alami seperti madu atau lidah buaya yang memberikan hidrasi tambahan sambil membersihkan kulit.
ADVERTISEMENT
Pendekatan personalisasi dalam eksfoliasi tidak hanya meningkatkan kesehatan kulit tetapi juga memberikan pengalaman perawatan yang menyenangkan. Proses eksfoliasi dapat menjadi momen relaksasi, terutama jika dilakukan dengan bahan alami yang memiliki aroma menenangkan seperti lavender atau chamomile. Dengan meluangkan waktu beberapa menit untuk merawat kulit, pria dapat merasakan manfaat fisik dan mental yang signifikan.
Meskipun eksfoliasi memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah iritasi. Eksfoliasi terlalu sering atau menggunakan produk dengan butiran kasar dapat merusak lapisan kulit, menyebabkan kemerahan atau iritasi. Frekuensi eksfoliasi yang ideal adalah satu hingga dua kali seminggu, tergantung pada jenis kulit dan aktivitas harian. Selain itu, selalu gunakan pelembap setelah eksfoliasi untuk menjaga kulit tetap terhidrasi.
ADVERTISEMENT
Jika Anda ingin mencoba eksfoliator DIY (do-it-yourself), beberapa resep mudah dapat disesuaikan dengan kebutuhan kulit Anda. Misalnya, scrub teh hijau dan lemon sangat efektif untuk membersihkan pori-pori dan mencerahkan kulit. Campurkan satu sendok teh bubuk teh hijau, satu sendok makan gula pasir, dan satu sendok teh perasan lemon. Oleskan pada wajah dengan gerakan melingkar, lalu bilas dengan air hangat. Untuk kulit sensitif, scrub oatmeal dan madu adalah pilihan yang sempurna. Campurkan dua sendok makan oatmeal dengan satu sendok makan madu, aplikasikan pada wajah, dan bilas setelah 10 menit.
Eksfoliasi yang disesuaikan dengan aktivitas harian adalah langkah penting dalam menjaga kesehatan kulit pria. Dengan pendekatan personalisasi, pria dapat memilih metode dan bahan eksfoliasi yang paling cocok untuk kebutuhan mereka. Apakah Anda seorang atlet, pekerja lapangan, atau profesional kantoran, eksfoliasi adalah investasi kecil yang memberikan dampak besar pada kesehatan kulit. Jadi, luangkan waktu untuk merawat kulit Anda dan rasakan manfaatnya berupa kulit yang bersih, segar, dan penuh percaya diri.
ADVERTISEMENT
Live Update
Gedung Glodok Plaza yang terletak di Jalan Mangga Besar II Glodok Plaza, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat, terbakar, pada Rabu (15/1) malam. Kebakaran dilaporkan terjadi pada pukul 21.30 WIB. Api diduga bersumber dari lantai 7.
Updated 16 Januari 2025, 12:19 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini