Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Menghentikan Kebiasaan Ngemil Malam: Langkah Mudah untuk Hidup Sehat
29 Desember 2024 13:46 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Yulius Evan Christian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ngemil di malam hari sering kali menjadi kebiasaan yang sulit dihindari, terutama saat merasa lapar, bosan, atau stres setelah seharian beraktivitas. Meski terdengar sepele, ngemil malam dapat berdampak besar pada kesehatan, terutama jika tidak dikelola dengan baik. Konsumsi makanan tinggi kalori di malam hari berisiko menyebabkan obesitas, gangguan pencernaan, hingga masalah metabolisme.
Namun, bukan berarti Anda harus sepenuhnya menghindari makanan di malam hari. Kuncinya adalah mengelola kebiasaan ngemil dengan bijak. Artikel ini akan membahas penyebab kebiasaan ngemil malam, dampaknya terhadap kesehatan, serta strategi efektif untuk mengatasinya.
1. Rasa Lapar Akibat Pola Makan yang Tidak Teratur
Melewatkan sarapan atau makan siang dapat menyebabkan rasa lapar ekstrem di malam hari.
ADVERTISEMENT
2. Stres atau Emosi Negatif
Banyak orang menggunakan makanan sebagai pelarian dari stres, kecemasan, atau kebosanan di malam hari.
3. Pola Tidur yang Buruk
Kurang tidur meningkatkan produksi hormon ghrelin (hormon lapar) dan menurunkan leptin (hormon kenyang), sehingga mendorong Anda untuk makan lebih banyak.
4. Kebiasaan yang Terbentuk Secara Perlahan
Ngemil sambil menonton TV atau bekerja lembur dapat menjadi kebiasaan yang sulit dihentikan.
1. Risiko Obesitas
Kalori yang dikonsumsi di malam hari lebih sulit dibakar karena tubuh dalam kondisi istirahat, sehingga cenderung disimpan sebagai lemak.
2. Gangguan Metabolisme
Ngemil malam, terutama dengan makanan tinggi gula atau lemak, dapat meningkatkan risiko resistensi insulin dan gangguan metabolisme lainnya.
ADVERTISEMENT
3. Gangguan Pencernaan
Makan terlalu dekat dengan waktu tidur dapat menyebabkan masalah seperti refluks asam lambung dan perut kembung.
4. Gangguan Tidur
Konsumsi makanan berat atau manis di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur.
1. Perbaiki Pola Makan Harian
• Sarapan Seimbang: Pastikan Anda mengonsumsi sarapan yang kaya protein dan serat untuk menjaga rasa kenyang lebih lama.
• Camilan Sehat di Sore Hari: Konsumsi camilan sehat seperti buah, yogurt rendah lemak, atau kacang-kacangan untuk mengurangi rasa lapar di malam hari.
2. Hindari Stres dan Kebosanan
• Temukan cara lain untuk mengatasi stres, seperti meditasi, membaca buku, atau berbicara dengan teman.
• Jika bosan, pilih aktivitas lain yang menyenangkan, seperti menulis jurnal atau mendengarkan musik.
ADVERTISEMENT
3. Pilih Camilan Malam yang Sehat
Jika Anda memang merasa lapar di malam hari, pilih makanan rendah kalori dan mudah dicerna, seperti:
• Buah segar (apel, kiwi, atau pisang).
• Segelas susu rendah lemak.
• Wortel atau mentimun dengan hummus.
• Popcorn tanpa mentega atau garam berlebih.
4. Tentukan Waktu Makan Malam yang Tepat
• Usahakan untuk makan malam setidaknya 2-3 jam sebelum tidur agar tubuh memiliki waktu untuk mencerna makanan.
5. Batasi Akses ke Makanan Tidak Sehat
• Simpan camilan tinggi gula atau lemak di tempat yang sulit dijangkau. Sebagai gantinya, sediakan makanan sehat di rumah.
6. Minum Air Putih
• Rasa lapar di malam hari sering kali disebabkan oleh dehidrasi. Minumlah segelas air sebelum memutuskan untuk ngemil.
ADVERTISEMENT
7. Tidur Cukup
• Tidur yang cukup membantu menyeimbangkan hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang. Usahakan tidur 7-8 jam setiap malam.
8. Hindari Makan di Depan Layar
• Ngemil sambil menonton TV atau menggunakan gadget dapat membuat Anda tidak sadar berapa banyak makanan yang dikonsumsi. Fokuslah pada makanan Anda tanpa gangguan.
1. Identifikasi Pemicu
Catat kapan dan mengapa Anda merasa ingin ngemil. Apakah karena lapar, stres, atau kebosanan?
2. Tetapkan Rutinitas Malam Hari
Ciptakan rutinitas santai sebelum tidur, seperti mandi air hangat atau membaca buku, untuk mengurangi keinginan ngemil.
3. Gunakan Piring Kecil
Jika Anda memang ingin ngemil, gunakan piring kecil untuk mengontrol porsi makan.
ADVERTISEMENT
4. Berikan Waktu untuk Beradaptasi
Menghentikan kebiasaan ngemil malam membutuhkan waktu. Tetap konsisten dan bersabar dengan prosesnya.
Ngemil malam bukanlah kebiasaan buruk selama dilakukan dengan bijak. Mengganti camilan tinggi kalori dengan pilihan sehat, mengatur waktu makan dengan baik, dan memahami alasan di balik kebiasaan tersebut dapat membantu Anda menghindari risiko obesitas dan masalah kesehatan lainnya.