Mendapat Pahala Niat

Yusuf Mansur
Pendiri Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Quran
Konten dari Pengguna
17 Mei 2019 20:57 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yusuf Mansur tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi anak Muslim Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak Muslim Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Berbicara tentang yang satu ini, sudahkah kita memasang niat yang benar dalam setiap amal saleh yang kita kerjakan? Saya menanyakan hal ini karena niat adalah pengawal sebelum kita melakukan amal saleh.
ADVERTISEMENT
Niat yang benar, maka Insyaallah amal saleh kita akan benar. Begitu juga sebaliknya. Kali ini saya akan kasih rumus kepada saudara semua, bagaimana cara untuk mendapatkan pahala niat dari amal saleh yang kita lakukan.
Kebanyakan orang dapat niat pahala salat malam, kapan? Ketika dia berdiri untuk mengerjakan salat malam. Untuk yang demikian ini saya katakan merugilah mereka.
"Lho, ustaz, kok rugi?"
Ya, rugi. Karena sebetulnya kalau kita tahu rumusnya, kita bisa dapat niat pahala suatu amal saleh jauh dari sebelum kita akan mengerjakannya. Kita bisa kok dapat niat pahala salat malam bukan pada saat kita hendak mengerjakan ibadah tersebut. Sejak dari pagi kita pasang niat. "Ya, Allah nanti malam saya mau bangun malam ah. Saya mau bermunajat pada-Mu."
ADVERTISEMENT
Nah, udah dapat deh tuh kita niat pahala salat malam sejak dari pagi. Makanya kalau orang-orang tua zaman dahulu, kalau mau puasa itu niatnya jauh-jauh waktu. Sebelum tidur malam tuh udah pada pasang niat mau puasa keesokan harinya.
Mari kita simak hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas meriwayatkan hadis dari Rasulullah saw.
"Sesungguhnya Allah menuliskan setiap kejelekan dan kebaikan. Lantas Rasulullah menjelaskan, 'Barang siapa berniat melakukan sebuah kebaikan namun ia tidak jadi melaksanakannya, maka Allah telah menuliskan satu kebaikan baginya yang sempurna. Tetapi apabila dia melaksanakan, maka Allah SWT akan tulis baginya 10-700 kali lipat kebaikannya atau dilipatgandakan lebih dari itu. Dan barang siapa berniat melakukan kejahatan namun ia tidak jadi, maka Allah SWT tulis baginya satu kebaikan yang sempurna. Tetapi apabila kejahatan itu ia lakukan maka ia mendapat satu dosa kejahatan."
ADVERTISEMENT
Maha Rahman Allah, dan Maha Rahim. Nah, coba dah kita pasang niat yang benar dari sekarang. Misal kita niat mau khatamin Alquran pada Ramadhan kali ini. Mau nyampe kek atau enggak kita udah dapat tuh pahala niat khatamin Alquran.
Tapi tentu saja niat yang baik itu bukannya malah kita jadikan bercandaan tuh. Ini kebanyakan manusia suka ngakal-ngakalin sesuatu. Gue niat khatam Alquran ah, tapi enggak ada proses untuk menuju ke sana. Tiap hari Alquran ditengok aja kagak.
Nah, buat yang begini Allah SWT dalam surah al-Qiyamah ayat 14 udah ngasih peringatan, nih.
"Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri. Meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya."
Jadi, jangan main-main juga. Jangan mentang-mentang udah niat aja dikasih pahala, lalu kita cuma berhenti di niat aja. Ingatlah Allah SWT Maha Tahu apa yang ada di hati kita. Kalau kita pengin dapat niat pahala yang bagus dan amal saleh yang bagus, jauh-jauh hari kita niatnya.
ADVERTISEMENT