Tengak-Tengok Tetangga Kita

Yusuf Mansur
Pendiri Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Quran
Konten dari Pengguna
8 Desember 2023 9:42 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Yusuf Mansur tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Tengak-Tengok Tetangga Kita
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Kasus meninggalnya empat anak di Jagakarsa menyadarkan kita semua untuk kembali menghidupkan sinyal dalam kehidupan bertetangga di masyarakat. Kehidupan saat ini yang penuh kompetisi untuk mempertahankan eksistensi kerap membuat ikatan bertetangga kita tidak kuat dan renggang. Pertemuan-pertemuan pekanan berupa arisan atau sejenisnya kerap menjadi seremonial belaka. Seringnya kita menitip kehadiran pada asisten rumah tangga. Jadi yang lebih akrab malah asisten rumah tangganya ketimbang penghuni utamanya.
ADVERTISEMENT
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membangga-banggakan diri.“ (QS An-Nisa ayat 36)
Ayat di atas menekankan tetangga merupakan kerabat terdekat kita dalam kehidupan sosial. Tetangga yang kerap kita titip rumah saat bepergian. Tetangga yang kerap menerima paket saat kita belum pulang kerja, dan tetangga pula yang akan sibuk saat kita menggelar hajat.
Maka kepedulian kita terhadap tetangga kudu dibangun. Kadang ada yang berani mengungkap problem hidupnya, namun banyak juga yang kerap menutup masalahnya lalu meledak dengan kejadian yang tragis. Maka, jika sehari-hari rumah tetangga ceria ada gelak tawa lalu beberapa hari ke depan mendadak sepi, cobalah kita ketuk pintunya, pasang alarm kecurigaan hingga dipastikan aman.
ADVERTISEMENT
Rasulullah SAW bersabda, "Tidaklah beriman kepadaku orang yang kenyang semalaman sedangkan tetangganya kelaparan di sampingnya, padahal dia mengetahuinya." (HR At-Thabrani)
Hadis di atas menjelaskan keutamaan untuk memberikan bantuan kepada tetangga yang membutuhkan. Ini merupakan penghormatan kepada tetangga kita.
Dalam hadis lain, Nabi SAW bersabda, "Siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir, maka janganlah dia menyakiti tetangganya." (HR Muslim)
Peran masjid juga menjadi penting dalam kehidupan sosial kita. Banyak masjid yang punya dana kas yang besar dan kerap diumumkan tiap Jumat. Ada baiknya dari dana tersebut ada alokasi untuk jamaah-jamaah yang memang sedang kesulitan. Ketua DKM kudu mengenal dekat jamaahnya, dan jika ada satu-dua warga yang tidak terlihat dalam beberapa kali salat jamaah sinyal curiga kudu ditampilkan. Tanyakan kepada tetangganya ke mana si fulan. Jika juga belum ada kabar, datangi rumahnya untuk melihat langsung kondisi yang bersangkutan.
ADVERTISEMENT
Untuk keempat anak yang meninggal di Jagakarsa, kita doakan mereka mendapatkan pahala syahid dan surga tempatnya. Juga untuk ibunya cepat dipulihkan dan bisa melewati trauma ini dengan baik. Untuk Ayahnya semoga menerima dengan lapang segala resiko atas apa yang telah diperbuatnya juga untuk bertaubat dari kesalahan yang telah dilakukan.