Konten dari Pengguna

Analisis Dasar Etika Free Fire terhadap Kelemahan Keamanan Sistem Informasi

Zahrotun Nia Masitoh
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang
30 Januari 2022 13:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zahrotun Nia Masitoh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
gambar milik pribadi
zoom-in-whitePerbesar
gambar milik pribadi
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi saat ini menjadi sangat cepat mengikuti perkembangan zaman, berbagai kemajuan teknologi dapat kita rasakan dengan sangat mudah di dalam kehidupan sehari-hari. Perkembangan teknologi juga banyak memunculkan berbagai jenis game online, mulai dari game yang dapat dimainkan sendiri (single) sampai dengan game yang dapat dimainkan secara bersama-sama (multiplayer) dengan pemain yang berada di tempat yang berbeda. Salah satu game yang populer pada saat ini adalah Free Fire, game ini dibuat oleh 111 Dots Studio di Vietnam. Jenis game ini adalah game battle royale yang dapat diunduh dan dimainkan untuk pengguna Android ataupun iOS.
ADVERTISEMENT
Game Free Fire ini pernah menjadi game terbaik dan menempati peringkat pertama di Play Store, hal tersebut tidak terlepas dari strategi yang dijalankan yaitu strategi aksesibilitas. Strategi tersebut dilakukan dengan melakukan desain spesifikasi rendah pada game Free Fire, sehingga game ini dapat dijalankan di ponsel yang memiliki spesifikasi yang sangat rendah. Meskipun dirancang dengan spesifikasi rendah, game ini sudah memiliki server di Indonesia sehingga koneksinya menjadi semakin cepat jika dibandingkan dengan game lain yang tidak memiliki server lokal.
Selain strategi yang dimiliki di atas, game ini juga memiliki manajemen autentikasi yang cukup tinggi, hal tersebut dilakukan dengan mewajibkan pengguna untuk melakukan pendaftaran akun sesuai dengan kebijaksanaan yang ada pada Garena Free Fire. Keberadaan kebijakan privasi juga menandakan bahwa game Free Fire ini menghargai privasi penggunanya. Namun tidak jarang akun pengguna pada aplikasi game Free Fire ini teretas oleh beberapa oknum yang tidak bertanggung jawab, hal tersebut membuat pemilik tidak dapat masuk ke dalam akunnya. Mudahnya hacker atau peretas mencuri akun pengguna tersebut menandakan bahwa keamanan sistem informasi pada game Free Fire ini masih memiliki kelemahan.
ADVERTISEMENT
Garena Free Fire menggunakan konsep Responsibility dalam menanggapi beberapa permasalahan atau keluhan terhadap aplikasinya, salah satu yang dimiliki oleh Garena adalah program dan skrip hack serta tim anti-hack teknis khusus yang berfokus pada pencegahan terkena hack. Tim tersebut dibuat khusus dan terus diperbarui untuk menyiasati pertahanan Garena. Selain itu, terdapat beberapa cara resmi yang bisa digunakan oleh pengguna untuk mengembalikan akun yang teretas, yaitu dengan meminta bantuan kepada pihak Garena. Garena Free Fire telah memberikan layanan yang bisa diakses melalui web resmi, sehingga akun pengguna yang teretas dapat melakukan konsultasi dengan CS terkait melalui web tersebut. Tidak hanya itu, konsultasi juga dapat dilakukan untuk semua masalah atau keluhan pengguna atas aplikasi game Free Fire.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa konsep dasar analisis etika yang digunakan aplikasi Free Fire adalah Responsibility (pertanggungjawaban). Konsep tersebut digunakan sebagai perhatian Garena Free Fire terhadap konsekuensi tindakan Aplikasi Free Fire.
Penulis: Dinda Aulina Nabila & Zahrotun Nia Masitoh (Program Studi Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Muhammadiyah Malang)