Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Salim Sebelum Pergi: Etika Sederhana yang Menanamkan Nilai Hormat pada Anak
7 Desember 2024 20:54 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Zalwa Nur Rahmandani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Anak-anak harus bersikap baik kepada orang tua mereka. Ini adalah bagian penting dari membangun hubungan keluarga yang harmonis dan merupakan etika yang sangat sederhana. Anak-anak yang selalu salim biasanya menunjukkan tanda-tanda tertentu yang menunjukkan penghormatan dan kasih sayang mereka kepada orang tua mereka saat mereka ingin bepergian.
ADVERTISEMENT
Pentingnya Kebiasaan Ini.
Salim kepada orang tua ketika ingin pergi adalah etika yang memiliki makna mendalam, terutama dalam budaya Indonesia. Berikut beberapa alasannya:
1. Tanda Hormat
Salim merupakan cara menunjukkan rasa hormat kepada orang tua. Hal ini mencerminkan pengakuan terhadap peran mereka sebagai orang yang telah membimbing, merawat, dan mendidik kita.
2. Mempererat Hubungan
Dengan salim, terjadi kontak fisik dan emosional yang memperkuat ikatan antara anak dan orang tua. Ini menciptakan hubungan yang lebih hangat dan harmonis.
3. Memohon Restu
Salim sering dianggap sebagai cara untuk meminta doa atau restu dari orang tua sebelum pergi. Doa orang tua diyakini membawa keberkahan dan perlindungan selama perjalanan atau aktivitas.
4. Budaya dan Nilai Religius
ADVERTISEMENT
Dalam banyak budaya di Indonesia, salim memiliki akar tradisional dan religius. Hal ini mengajarkan nilai kesopanan, rendah hati, dan penghormatan terhadap yang lebih tua.
5. Melatih Etika dan Disiplin
Membiasakan salim sejak kecil membantu membentuk karakter yang sopan dan beretika. Ini juga melatih disiplin dalam menghormati orang tua setiap kali akan beraktivitas di luar rumah.
Tradisi ini bukan hanya soal formalitas, tetapi cara menjaga nilai-nilai kebersamaan, penghormatan, dan kasih sayang dalam keluarga. Kebiasaan-kebiasaan ini tidak hanya mencerminkan karakter yang baik, tetapi juga membantu mempererat hubungan antara anak dan orang tua. Dengan menunjukkan sikap salim, anak-anak belajar untuk menghormati, menghargai, dan menjaga perasaan orang tua mereka.
Kesimpulan
Anak yang salim kepada orang tua adalah teladan yang baik dalam keluarga. Kebiasaan mereka yang penuh rasa hormat kepada orang tua, terutama ketika ingin bepergian, merupakan cerminan dari nilai-nilai yang diajarkan sejak kecil. Dengan terus mempraktikkan kebiasaan ini, hubungan keluarga dapat terjalin dengan lebih harmonis dan penuh keberkahan.
ADVERTISEMENT