Pilih Kuliah Jurusan Desain atau Belajar Autodidak Saja?

Zenius Education
To spark the love of learning in everyone, everywhere, to question everything
Konten dari Pengguna
31 Januari 2020 14:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Zenius Education tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Pada artikel Kumparan kali ini, Zenius akan membahas mengenai perkuliahan jurusan desain.
ADVERTISEMENT
"Apakah untuk menjadi seorang desainer kita harus kuliah terlebih dahulu atau bisa belajar dengan autodidak?"
Menurut Zen jika kalian ingin menjadi seorang desainer, kalian tidak harus kok untuk kuliah dulu tetapi kalau kita punya kesempatan untuk kuliah di jurusan desainer tentu akan lebih baik lagi. Pastinya apabila kita sudah memutuskan untuk menekuni suatu bidang, tentunya kita sangat perlu mempelajarinya dengan cara apapun yang kita pilih.
Keutungan jika kita kuliah di jurusan desain adalah struktur pembelajaran yang teratur, dalam hal ini teman-teman yang kuliah jurusan desain lebih dimudahkan dibandingkan teman-teman yang belajar autodidak yang harus explore sendiri hal-hal yang harus dipelajarinya terlebih dulu. Selain itu teman-teman yang kuliah di jurusan desain memiliki kesempatan untuk mendapatkan ilmu dari orang-orang di tempat perkuliahannya, seperti dosen, senior, atau lain sebagainya.
ADVERTISEMENT
Untuk kamu yang mau kuliah di jurusan desain, Zenius akan menjelaskan secara singkat tentang perbedaan dari jurusan-jurusan desain.
Kalau kalian tertarik jadi desainer grafis, desainer website, animator, ilustrator, atau komikus kalian bisa ambil Jurusan Desain Komunikasi Visual. Di jurusan ini kalian akan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan komunikasi, seperti bagaimana menyampaikan pesan untuk orang lain yang disajikan dalam bentuk visual.
Kalau mau jadi desainer interior, kalian bisa ambil Jurusan Desain Interior dimana kalian akan belajar tentang perencanaan ruang beserta tata letaknya dalam suatu bangunan. Tujuan dari perancangan interior ini bukan hanya memaksimalkan fungsi ruangan tetapi juga membuat penghuninya nyaman.
Di Jurusan Desain Produk kalian akan belajar untuk merencanakan dan merancang produk yang dapat memenuhi kebutuhan manusia. Di jurusan ini kalian tidak hanya fokus pada estetika produk saja, tapi juga pada nilai kegunaan produk.
ADVERTISEMENT
Buat kalian yang suka dengan tren fashion dan ingin menjadi fashion designer, kalian bisa ambil Jurusan Desain Fashion. Di jurusan ini kalian akan mempelajari mulai dari tren, cara merancang, memasarkan produk fashion, hingga menggunakan teknologi untuk menyelesaikan hasil karyamu.
Lalu, bagaimana kalau kalian memilih untuk mempelajari desain secara autodidak?
Bagi teman-teman yang belajar desain secara autodidak itu sangat memungkinkan dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Kalian bisa belajar melalui buku-buku atau situs online yang gratis maupun yang berbayar. Ada banyak video tutorial yang diunggah di YouTube yang bisa kamu pelajari.
Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan media sosial untuk meminta saran ataupun mengikuti komunitas yang membantu kamu networking, belajar, dan mencari inspirasi. Hal yang terpenting adalah jangan pernah menyerah. Belajar dalam institusi yang dikelilingi banyak teman dan pengajar saja kadang-kadang bisa mentok, apalagi kalau autodidak. Jika kamu merasa sudah bisa bekerja sebagai desainer, kamu harus mencari pekerjaan pertama kamu ya! Terus berkarya dan berusaha mempelajari bisnisnya.
ADVERTISEMENT
Tokoh Inspiratif: Rini Sugianto
Rini Sugianto adalah seorang animator asal Indonesia yang telah sukses di level dunia. Ia merupakan lulusan S1 jurusan arsitektur di Universitas Katolik Parahyangan, Bandung. Kemudian, ia berkuliah di Academy of Arts, San Francisco dalam program magister bidang animasi. Pada awal kariernya, ia magang di sejumlah perusahaan pembuat video game.
Seperti yang diungkapkan Rini Sugianto dalam acara Indonesia Morning Show, pada awalnya ia belajar 3D building untuk menekuni jurusan S1-nya yaitu arsitektur. Semakin mendalami 3D, ia menyadari bahwa 3D itu luas bukan hanya untuk bangunan aja. Pada akhirnya, ia tertarik pada animasi.
Beberapa film yang ikut ia tangani, seperti The Adventure of Tintin, The Desolation of Smaug, The Hunger Games Catching Fire, Iron Man 3, The Hobbit, dan Avengers: Age of Ultron, Teenage Mutant Ninja Turtles 1 dan 2, Ready Player One, dan Missing Link.
ADVERTISEMENT
Sekian sedikit sharing-sharing tentang kuliah jurusan desain atau belajar secar autodidak, semoga bermanfaat untuk kamu khususnya memiliki minat di bidang desain. Jangan lupa untuk saling menghargai profesi seseorang apapun background-nya. Sampai jumpa di artikel lainnya!