Perkembangan Teknologi IoV

Ilustrasi IoV. Foto(Sumber: https://www.pexels.com/id-id/foto/foto-kendaraan-di-jalan-saat-sore-1600757/)

Pernahkan kita membayangkan jika Mobil dapat berkomunikasi antara satu sama lain? saat ini pengembangan Mobil sudah makin maju yaitu adanya kendaraan berbasis Internet of Vehicle (IoV) yang beroperasi dengan teknologi jaringan 5G yang di mana kendaraan satu sama lain dapat saling bertukar informasi.

Terdengar sangat menarik bukan? karena teknologi ini sangat baru untuk didengar oleh kalangan masyarakat umum. Contohnya saja kita sebagai Makhluk Sosial pasti membutuhkan transportasi untuk Bekerja, Sekolah, dan aktivitas sebagainya.

Internet of Vehicle atau IoV merupakan bentuk evolusi pada sebuah teknologi yang lama atau konvensional. Evolusi yang memungkinkan untuk penggunaan sistem GPS, Rem, Sensor dan Sistem Entertainment.

IoV menjadi sebuah Platform dari sistem sensor dalam Mobil yang tugasnya untuk menyerap berbagai informasi yang berasal dari lingkungan, pengemudi, dan kendaraan yang lain. IoV akan membuat sistem navigasi berkendara lebih aman, sehingga manajemen lalu lintas bisa semakin lancar.

Teknologi IoV mengandalkan konektivitas. Untuk mencapai itu, pabrikan Mobil memasang perangkat keras yang sesuai untuk jaringan dan pengumpulan data, serta layanan untuk memproses informasi yang dikumpulkan dan memicu tindakan tertentu.

Secara umum, IoV sebuah jaringan yang ada di dalam Mobil yang saling berhubungan atau berkomunikasi satu sama lain. Memiliki sistem yang berlapis-lapis untuk menghubungkan Smartphone dengan kendaraan. Komunikasi akan terjalin antara kendaraan dengan semua hal yang ada di sekelilingnya menggunakan Gadget yang cerdas.

IoV menghubungkan kendaraan dengan Smartphone pemiliknya via koneksi Internet plus Bluetooth. Adapun fitur-fitur di dalamnya ialah Vehicle Remote Control, Bluetooth Key, Vehicle Positioning, Geofencing, Online Messaging, Online Music, maupun Online Navigation.

Vehicle Remote Control plus Bluetooth Key membuat Cortez antara lain dapat dikunci lewat Smartphone dari jarak jauh, pun dinyalakan mesin beserta pendingin udaranya. Sementara itu, Vehicle Positioning serta Geofencing membuat sang pemilik dapat mengetahui lokasi kendaraan secara riil, juga membuat ‘pagar’ virtual yang jika dilanggar akan segera mengirimkan notifikasi.

Di sisi Infrastruktur, digitalisasi yang diperlukan tidak terjadi dalam semalam. Beberapa lampu dan jalur lalu lintas, tempat parkir dan stasiun angkutan umum saling terhubung, memberikan bantuan secara cerdas untuk Kendaraan, sementara yang lain masih bekerja dengan prinsip konvensional.

Kendaraan ini memiliki keunggulan yaitu teknologi modern yang akan membantu kita berkendara lebih aman dan lancar karena semua informasi antar Kendaraan dikontrol oleh sistem. Jadi, informasi dimuat lebih cepat dan efisien waktu. Selain itu, kecanggihan dari teknologi ini adalah Kendaraan dapat saling bertukar informasi dengan Infrastruktur umum.

Teknologi pada Kendaraan ini terhubung dengan Infrastruktur yang akan menjadi bagian sistem cerdas di dalam kota mana pun. Ini sudah menghasilkan manfaat besar untuk keamanan dan efisiensi transportasi.

Internet of Things (IoT) digunakan untuk Parking System. Sistem IoT juga dapat digunakan oleh pengelola parkir untuk menentukan lokasi mana slot parkir yang masih kosong. Dengan bantuan sensor jarak maupun infra merah, sistem IoT dapat memudahkan pengelola dan pengguna parkir untuk mendapatkan informasi dimana ia harus memarkirkan Mobilnya.

Dalam alarm sistem parkir Mobil ini setidaknya ada beberapa hal yang bekerja. Yang pertama adalah sistem embedded yang berfungsi sebagai otak utama sistem parkir, kemudian sensor radar yang menggunakan sensor jarak jauh.

Buzzer dan layar tampilan untuk memberikan informasi kepada pengemudi. Untuk sistem alarm yang lebih canggih sudah menyertakan rear camera yang terintegrasi dengan sensor jarak serta tampilan LCD di dashboard untuk memudahkan pengguna memarkir Mobil.

Menurut opini saya, perkembangan ini perlu di ketahui oleh Masyarakat luas, karena masih belum banyak orang yang tahu bahwa teknologi pada Mobil ini sedang dalam masa pengembangan.

(Rizky Aji Maulana, mahasiswa S1 Teknik Telekomunikasi IT Telkom Purwokerto).