Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Klaster Bali Dwipa merupakan kawasan hunian di CitraRaya Tangerang baru saja di rilis oleh PT Ciputra Residence. Proyek ini merupakan hasil kolaborasi Ciputra dengan Toyota Housing Indonesia. Rumah-rumah di klaster ini dibangun dengan teknologi canggih sehingga tahan gempa dan tahan bocor.
ADVERTISEMENT
President Director Toyota Housing Indonesia, Kazutoshi Shibata, mengatakan Toyota menciptakan teknologi rumah anti bocor melalui pelapisan membran anti air yang dipasang pada seluruh permukaan atap. Pihaknya juga telah melakukan uji ketahanan angin dan hujan. Tes semprot juga dilakukan di semua unit, sehingga performa ketahanan air dapat terjamin dengan baik.
“Kami juga memiliki quality control yang unggul, dengan melakukan pengecekan 247 item sepanjang pembangunan atap,” ungkap Shibata di CitraRaya, Tangerang, Banten, Sabtu (6/7).
Menurutnya, teknologi rancang bangun Toyota Housing Indonesia memiliki keunggulan yang lengkap, mulai dari kualitas dan struktur tahan gempa (steel frame structure), terlebih Indonesia dan Jepang adalah negara yang sama dalam hal risiko gempa.
Rangka baja ringan berdaya tahan tinggi yang dibuat berdasarkan perhitungan struktur sehingga meningkatkan daya tahan rumah akan gempa. Kemudian rangka dilapisi dengan panel GRC untuk menjamin kerataan dinding. Sistem konstruksi ini telah teruji dalam tes tahan gempa di Jepang.
ADVERTISEMENT
Struktur dinding yang dipakai juga difungsikan sebagai insulasi panas, sebab bagian dinding diisi dengan materi glass wool yang memiliki sifat menghalang panas sehingga suhu didalam rumah lebih stabil. Hal ini membuat kesejukan rumah akan lebih terjaga dan mengurangi penggunaan pendingin di dalam ruangan.
Rumah canggih ini pun sudah mulai dipasarkan oleh Ciputra . Untuk tahap awal Ciputra hanya akan membangun 19 unit rumah yang terbagi dalam tiga tipe.
Untuk tipe paling besar yaitu Teitaku, hunian dibandrol pada harga Rp 3,5 miliar. Rumah tersebut berdiri di lahan seluas 360 meter persegi dengan luas bangunan yaitu 170 meter persegi. Hunian ini terdiri dari dua lantai, 4 kamar tidur dan 4 kamar mandi. Setiap hunian mendapatkan garansi perbaikan selama 2 tahun.
ADVERTISEMENT
"Setiap unit memiliki garansi 2 tahun terhadap kebocoran dan struktur sebagai bukti rumah berkualitas unggul," sebutnya.