Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, menanggapi pernyataan Direktur Utama Perum Bulog , Budi Waseso, terkait penyaluran beras Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).
ADVERTISEMENT
Darmin menegaskan jika penyaluran BPNT hingga Desember 2019, sepenuhnya menggunakan beras dari Perum Bulog. Menurut dia, hal tersebut sudah disepakati sejak beberapa bulan lalu.
"Loh kesepakatannya Mensos (Menteri Sosial), Bulog, Mendag (Menteri Perdagangan), Mentan (Menteri Pertanian). Beras yang disalurkan BPNT dari tanggal berapa itu sampai Desember semuanya beras Bulog," kata Darmin saat ditemui di kantornya, Jakarta Pusat, Selasa (24/9).
Sebelumnya, Direktur Utama Bulog , Budi Waseso, mengklaim penyaluran bantuan BPNT di lapangan tidak sepenuhnya menggunakan beras dari Bulog.
Hingga September 2019, Perum Bulog disebut baru menyalurkan 30 ribu ton beras ke BPNT. Sampai akhir tahun ini, Bulog diprediksi hanya bisa menyalurkan sebanyak 100 ribu ton.
"Kita data terbaru penyaluran sudah 30 ribu ton sampai September. Kalau dengan kondisi sekarang, kami hanya salurkan enggak lebih dari 100 ribu ton," kata Buwas.
ADVERTISEMENT
Padahal, penyaluran beras Bulog ke BPNT di 2019 ditargetkan sebanyak 700 ribu ton. Buwas mengaku tak mampu mengejar target penyaluran ini.