Garuda Ambil Alih Pengelolaan Operasional dan Keuangan Sriwijaya Air

14 November 2018 17:26 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:05 WIB
Sriwijaya Air di Bandara Biak (Foto: Sari Kusuma Dewi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Sriwijaya Air di Bandara Biak (Foto: Sari Kusuma Dewi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Garuda Indonesia Group, melalui anak perusahaannya PT Citilink Indonesia, mengambil langkah strategis dengan mengambil alih pengelolaan operasional Sriwijaya Air dan NAM Air.
ADVERTISEMENT
Langkah ini direalisasikan dalam bentuk Kerjasama Operasi (KSO) antara Citilink dengan PT Sriwijaya Air dan PT NAM Air. KSO tersebut telah diteken pada 9 November 2018. Nantinya keseluruhan operasional Sriwijaya Group termasuk finansial akan berada di bawah pengelolaan dari KSO tersebut.
“Kerja sama operasi ini ditujukan untuk membantu Sriwijaya Air group memperbaiki kinerja operasi dan kinerja keuangan termasuk membantu Sriwijaya Air dalam memenuhi komitmen-komitmen atau kewajiban mereka terhadap pihak ketiga yang di antaranya ada pada lingkungan Garuda Indonesia Group,” kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk., Ari Askhara di Jakarta (Rabu 14/11).
Ari menambahkan, bagi Garuda Indonesia Group kerja sama joint operation ini akan memberikan dampak positif. Antara lain, Citilink Indonesia dapat mensinergikan dan memperluas segmen market, network, kapasitas dan kapabilitasnya, serta mempercepat restrukturisasi penyelesaian kewajiban Sriwijaya Group pada salah satu anak Perusahaan Garuda Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ari mengatakan ini merupakan langkah strategis sehingga secara langsung membantu sinergi Garuda Indonesia Group dan Sriwijaya Group dalam mengelola pangsa pasar penumpang angkutan udara hingga 51 persen.
Direksi Garuda Layani Penumpang di Penerbangan Denpasar-Jakarta. (Foto: Dok. Garuda Indonesia)
zoom-in-whitePerbesar
Direksi Garuda Layani Penumpang di Penerbangan Denpasar-Jakarta. (Foto: Dok. Garuda Indonesia)
"Kami berharap dengan KSO yang akan dikelola Citilink ini dapat membantu pemulihan Sriwijaya Air Group di tengah persaingan industri penerbangan yang semakin kompetitif. Kami yakin Garuda Indonesia Group mempunyai kapabilitas yang sangat baik dalam mengelola bisnis Airline," ujar Direktur Utama PT Sriwijaya Air, Chandra Lie, di Jakarta, Rabu (14/11).
KSO yang dikelola sepenuhnya oleh Citilink ini akan segera melaksanakan tugasnya setelah proses internal di masing masing perusahaan diselesaikan. Kerja sama ini juga dapat ditingkatkan lagi ke level kepemilikan saham Sriwijaya Group yang akan di atur kemudian.
ADVERTISEMENT