Imbas Uji Coba DDT, KA Bandara Relasi Bekasi Kembali Tak Beroperasi

13 April 2019 13:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Suasana proyek double double track (DDT) di Stasiun Manggarai. Foto: Helmi Afandi/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Suasana proyek double double track (DDT) di Stasiun Manggarai. Foto: Helmi Afandi/kumparan
ADVERTISEMENT
Uji coba pengoperasian jalur dwiganda atau double double track (DDT) Jatinegara-Cakung berimbas pada pengoperasian Kereta Bandara Soekarno Hatta (Soetta) relasi Bekasi. Hari ini, KA Bandara Soetta kembali membatalkan seluruh jadwal keberangkatan dan kedatangan di Stasiun Bekasi.
ADVERTISEMENT
"KA Bandara Soetta masih dibatalkan untuk relasi Bekasi pada Sabtu, 13 April 2019," ujar Kepala Humas PT Railink Diah Suryandari kepada kumparan, Sabtu (13/4).
Pembatalan jadwal KA Bandara Soetta tersebut telah berlangsung sejak kemarin, Jumat (12/4), saat aktivasi DDT Jatinegara-Cakung. Pihak Railink pun memastikan akan membayarkan tiket sesuai harga yang telah dibeli penumpang.
"Penumpang yang sudah memiliki tiket, dapat melakukan pengembalian 100 persen," jelasnya.
Menteri Perhubungan meninjau KA Bandara Foto: Ela Nurlaela/kumparan
Namum demikian, pihak Railink belum dapat memastikan kapan KA Bandara Soetta tersebut akan kembali melayani relasi Bekasi. "Kami akan memberitahukan secepatnya mengenai hal itu," katanya.
Imbas dari uji coba DDT tersebut, Kereta Bandara Soetta saat ini hanya bisa melayani dari Stasiun BNI City, Duri, Batu Ceper, dan Soetta, atau sebaliknya.
ADVERTISEMENT
Uji coba DDT sepanjang 9,5 km tersebut berlangsung selama dua hari, sejak Jumat hingga hari ini. Selama uji coba, kereta dari Manggarai ke Bekasi atau sebaliknya akan mengalami keterlambatan.
PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) pun memohon maaf atas ketidaknyamanan penumpang. Sebab pengoperasian jalur DDT lintas Jatinegara-Cakung berimbas pada keterlambatan sejumlah perjalanan KRL rute Jakarta Kota-Bekasi/Cikarang maupun kereta jarak jauh yang melintasi jalur tersebut.