Mayoritas Nasabah KPR BNI Beli Rumah Rp 300 juta - Rp 500 Juta

com-Bank BRI, ilustrasi pengajuan KPR Foto: Shutterstock

PT Bank Negara Indonesia Tbk atau Bank BNI meluncurkan pengajuan KPR online pada 1 Februari 2019. Sejak itu calon debitur BNI dapat mengajukan permohonan KPR atau BNI Griya melalui fitur aplikasi online atau E-Form.

Direktur Retail Banking BNI, Tambok P Setyawati mengatakan, sejak diluncurkan pada Februari lalu saat ini terjadi pertumbuhan secara konsisten. Saat awal mula sebanyak 80 nasabah mengajukan pembiayaan KPR melalui E-Form.

"Naik, Per Agustus sekitar 7.704 orang. Belum akhir bulan," katanya saat bincang santai bersama media di Kantornya, Jakarta Pusat, Kamis (29/8).

Direktur BNI, Tambok PS Simanjuntak. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Pertumbuhan ini salah satunya disebabkan semakin mudahnya akses pengajuan KPR BNI, khususnya bagi kalangan milenial.

"Saat ini akan menuju 10.000 (pengajuan). Dalam waktu 6 bulan kita berharap 5.000 pengajuan setiap bulan. Karena dominan di rumah pertama Rp 300 - Rp 500 juta (per unit)," ungkapnya.

Adapun dari total pengajuan kredit, sebanyak 25-30 persen yang sudah menuju tahap booking atau membeli. Hadirnya, fitur E-Form BNI Griya ini merupakan upaya BNI kepada masyarakat luas yang ingin mengajukan aplikasi KPR dengan mudah, khususnya segmen milenial yang sangat tinggi ketergantungannya terhadap pemakaian gadget.

Adapun untuk melakukan pengajuan, nasabah dapat mengakses E-Form pada website www.bni.co.id atau melalui aplikasi BNI Mobile Banking, BNI Griya siap diajukan. Pengisian aplikasi online juga sangat mudah dan singkat, di mana dokumen pribadi seperti KTP dan NPWP dapat di-upload melalui E-Form.