Menuju Holding BUMN Farmasi, Kimia Farma Punya Dirut Baru
PerbesarADVERTISEMENT
PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) baru saja menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang salah satu agendanya menyetujui penggantian direksi.
ADVERTISEMENT
RUPSLB ini menyetujui Direktur Utama Kimia Farma baru yaitu Verdi Budidarmono. Verdi menggantikan Honesti Basyir yang kini ditetapkan sebagai Direktur Utama dan Direktur Keuangan di perusahaan induk holding farmasi, Bio Farma.
"Holding Farmasi akan selesai September atau Oktober 2019," ujar Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN, Wahyu Kuncoro ditemui selepas RUPSLB di Hotel Borobudur, Jakarta, Rabu (18/9).
Tiga BUMN yang akan bergabung dalam satu naungan adalah PT Bio Farma (Persero), Kimia Farma , dan PT Indofarma Tbk (INAF).
Pihaknya menambahkan pembentukan Holding BUMN Farmasi dapat membuat kinerja perusahaan lebih kokoh, mempermudah akses terhadap investasi yang berujung pada ekspansi bisnis.
“Proses holding tinggal persetujuan presiden. Semua proses antar kementerian, harmonisasi sudah selesai, sekarang sudah proses PP. mudah-mudahan bisa keluar secepatnya,” tegas Direktur Utama Bio Farma, Honesti Basyir.
Selain penggantian direksi, RUPSLB itu juga membahas soal Penambahan Modal Perseroan Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD)/rights issue, perubahan anggaran dasar, dan perubahan Pengurus Perseroan.
ADVERTISEMENT
Berikut susunan Dewan Komisaris dan Direksi Kimia Farma yang terbaru:
DEWAN KOMISARIS
Komisaris Utama: Untung Suseno
Komisaris Independen: Wahono Sumaryono
Komisaris Independen: Nurrachman
Komisaris: Subandi Sardjoko
Komisaris:Chrisma Aryani Albandjar
DIREKSI
Direktur Utama: Verdi Budidarmo
Direktur Keuangan: Pardiman
Direktur Pengembangan Bisnis: Imam Fathorrahman
Direktur Produksi dan Supply Chain: Andi Prazos
Direktur Umum dan Human Capital: Dharma Syahputra