Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Sebelum Diundang The Economist, Prabowo Beri Kuliah Umum di Singapura
26 November 2018 11:12 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
ADVERTISEMENT
Majalah ekonomi politik terkemuka, The Economist, mengundang Prabowo Subianto sebagai salah satu pembicara di acara “The World in 2019 Gala Dinner” di Singapura. Prabowo diundang sebagai Ketua Umum Partai Gerindra, sekaligus Calon Presiden pada Pemilu 2019 mendatang.
ADVERTISEMENT
Dalam acara yang akan berlangsung Selasa, 27 November 2018 itu, Prabowo akan tampil bersama politisi muda Malaysia, Nurul Izzah Anwar, yang merupakan putri mantan Wakil Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim. Selain itu juga ada pendiri dan Group Chief Executive Grab, Anthony Tan.
Berbicara di forum internasional di Singapura, bukan sekali ini dijalani Prabowo. Menjelang Pilpres 2014 silam, dia juga pernah diundang menyampaikan kuliah umum di Rajaratnam School of International Studies (RSIS). Acara yang berlangsung 1 Agustus 2012 itu, juga dihadiri sejumlah diplomat, akademisi, pejabat pemerintah, dan sejumlah lembaga kajian.
Pada kesempatan itu, Prabowo yang menjabat Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, menyampaikan pidato berjudul “Indonesia Facing the Future: Challenges for the Next 20 Years”.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buletin RSIS yang mengulas kegiatan tersebut, dalam paparannya Prabowo mengidentifikasi empat tantangan yang belum pernah dihadapi Indonesia. Keempat tantangan itu yakni kelangkaan energi, ledakan jumlah penduduk, lemahnya pemerintahan akibat inefisiensi dan korupsi, serta ketidakseimbangan struktural ekonomi Indonesia.
Sementara menurut East Asia Forum, kehadiran Prabowo Subianto di Singapura pada 2012 tersebut merupakan pertama kalinya dia tampil di forum internasional. Hal itu juga menjadi semacam pernyataan kepada Singapura dan dunia dunia internasional, terkait kembalinya dia ke panggung politik Indonesia.
Tema-tema yang disodorkan The Economist dalam “The World in 2019 Gala Dinner”, mengulas seputar tatanan global pada 2019 mendatang. Baik terkait situasi politik, maupun ekonomi, dan dunia usaha.
Nurul Izzah yang merupakan anggota parlemen Malaysia, akan berbicara dengan topik “Asia’s Next Generation of Leaders: Politics and Change”. Sedangkan Anthony Tan mengulas “Asia’s Next Generation of Leaders: Technology and Disruption”.
ADVERTISEMENT
Keduanya akan berbicara mendahului Prabowo. Setelahnya, sesi Prabowo dijadwalkan berlangsung selama 15 menit, yakni mulai pukul 20.55 waktu setempat.