Subsidi Kereta Api Terus Naik Selama 10 Tahun Terakhir

1 Januari 2019 11:34 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kereta api. (Foto: Flickr/I Made Agastya)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kereta api. (Foto: Flickr/I Made Agastya)
ADVERTISEMENT
Kementerian Perhubungan melalui Ditjen Perkeretaapian kembali menaikkan jumlah subsidi atau Public Service Obligation (PSO) kereta api pada tahun 2019 mendatang. Nilainya mencapai Rp 2,4 triliun atau naik sebesar 4,5 persen.
ADVERTISEMENT
Kenaikan subsidi disebabkan karena jumlah penumpang kereta api terus naik dari tahun ke tahunnya. Kemenhub memprediksi jumlah penumpang kereta api tahun depan mencapai 389 juta penumpang.
"2018 itu 376 juta penumpang, di 2019 389 juta penumpang dari sini kelihatan bahwa bagaimana langkah pemerintah untuk berikan subsidi angkutan ke masyarakat. Ini yang diharapkan bantu masyarakat," ungkap Dirjen Perkeretaapian Kemenhub Zulfikri saat dikonfirmasi, Senin (31/12).
Dari catatan Kemenhub, subsidi kereta api mengalami kenaikan selama 10 tahun terakhir. Pada tahun 2010, subsidi kereta api yang diberikan Rp 535 miliar. Sedangkan di 2011 naik 20 persen menjadi Rp 640 miliar. Berikut ini data kenaikan subsidi kereta api:
Kepadatan penumpang kereta di Stasiun Manggarai. (Foto: Kumparan/ Jamal Ramadhan)
zoom-in-whitePerbesar
Kepadatan penumpang kereta di Stasiun Manggarai. (Foto: Kumparan/ Jamal Ramadhan)
1. 2010 Rp 535 miliar,
2. 2011 Rp 640 miliar (naik 20 persen),
ADVERTISEMENT
3. 2012 Rp 770 miliar (naik 20 persen),
4. 2013 Rp 704 miliar (naik 8,6 persen),
5. 2014 Rp 1,2 triliun (naik 74 persen),
6. 2015 Rp 1,5 triliun (naik 24 persen),
7. 2016 Rp 1,8 triliun (naik 20 persen),
8. 2017 Rp 2 triliun (naik 15 persen),
9. 2018 Rp 2,2 triliun (naik 8,4 persen),
10. 2019 Rp 2,37 triliun (naik 4,5 persen).
Untuk subsidi tahun 2019 ini, Kemenhub fokus pada pemberian subsidi bagi kereta commuterline Jabodetabek. Besaran subsidi tahun 2019 yang dialokasikan untuk kereta commuter sebesar Rp 1,3 triliun.
Selain untuk kereta commuter, dari Rp 2,4 Triliun besaran subsidi PSO tahun 2019, subsidi juga diberikan juntuk kereta antar kota dan kereta perkotaan. Untuk kereta antar kota alokasi subsidi PSO terdiri atas: KA Ekonomi Jarak Jauh sebesar Rp 79,9 miliar, KA Ekonomi Jarak Sedang sebesar Rp 244,4 miliar dan KA Lebaran sebesar Rp 2 miliar. Sedangkan untuk kereta perkotaan terdiri atas : KA Ekonomi Jarak Dekat sebesar Rp 640 miliar dan KRDE Ekonomi sebesar Rp 88 miliar.
ADVERTISEMENT