Tampilan Lokomotif Produksi INKA yang Diekspor ke Filipina

Direktur Utama PT INKA (Persero), Budi Noviantoro saat berkunjung ke kumparan, Jakarta, Rabu (15/8/2018). (Foto: Aditia Noviansyah/kumparan)

PT Industri Kereta Api (Persero) atau INKA terus melebarkan sayap bisnisnya dengan mengekspor produk kereta buatannya keluar negeri. Salah satu produk kereta yang diekspor adalah lokomotif.

Selain diekspor ke Malaysia, lokomotif produksi INKA juga sudah dipasarkan ke Filipina. Bahkan Filipina diketahui memesan 3 lokomotif tambahan pada INKA.

"Kita dapat pesanan 4 KRDE (Kereta Rel Diesel Elektrik) dengan 4 cars (gerbong) jadi 16 gerbong. Kemudian dapat pesanan 3 lokomotif dengan 15 gerbong penumpang, itu sedang kita kerjakan," ungkap Direktur Utama INKA Budi Noviantoro kepada kumparan, Selasa (28/8).

Lantas seperti apa tampilan dari lokomotif INKA yang diekspor ke Filipina?

Lokomotif yang diproduksi INKA adalah jenis diesel elektrik. Dari segi tampilan, lokomotif INKA yang diekspor ke Filipina setipe dengan CC204 yang dioperasikan PT Industri Kereta Api (Persero).

Lokomotif Produksi INKA yang Diekspor ke Filipina. (Foto: Dok. INKA)

Lokomotif tersebut mampu melaju dengan kecepatan maksimum 120 km per jam dengan diameter roda berukuran 914 mm, bogie wheel base 2.304 mm, panjang antar muka coupler 15.214 mm. Berikut ini spesifikasi lengkapnya

1. Berat kosong maksimal: 80,2 ton

2. Panjang kereta: 14.134 mm

3. Lebar kereta: 2.642 mm

4. Tinggi maksimum: 3.637 mm

5. Motor traksi: SGE761A19 (6 buah)

6. Generator utama: GE SGT581C11, DC (arus searah)

7. Sistem pengereman: Air brake system, Dynamic brake, Handbrake

8. Daya motor diesel: 2.150 HP

Kapasitas maksimum

1. Bahan bakar: 3.028 liter

2. Minyak pelumas: 984 liter

3. Air pendingin: 681 liter

Setelah Filipina, INKA tengah berusaha untuk memasok lokomotif ke Thailand. INKA sedang bernegosiasi dengan State Railway of Thailand (SRT) agar dapat menyuplai 50 dari 150 lokomotif yang dibutuhkan Thailand.