13 Tim Baru Satgas Antimafia Bola Bakal Awasi Semua Laga Liga 1

Kasatgas Antimafia Bola, Brigjen Pol Hendro Pandowo (tengah) usai menggelar rapat terkait pembentukan tim untuk kasus mafia bola. Foto: Raga Imam/kumparan

Satgas Antimafia Bola Jilid II menggelar rapat perdana di Mapolda Metro Jaya untuk menyelesaikan kasus mafia bola yang belum tuntas. Tak hanya itu rapat itu juga membahas pembentukan tim di 13 wilayah.

“Dalam rapat koordinasi ini kita undang Satgas Antimafia Bola yang dibentuk dengan mengembangkan sayapnya dengan bentuk 13 satgas daerah wilayah dimana dilangsungkannya pertandingan Liga 1 di Indonesia,” Kasatgas Antimafia Bola, Brigjen Pol Hendro Pandowo di Mapolda Metro Jaya, Senin (14/8).

Satgas Anti mafia bola di kantor PSSI. Foto: Irfan Adi Saputra/kumparan

Dalam kesempatan itu, Hendro juga berharap pembentukan Satgas Antimafia Bola Jilid II bisa mewujudkan sepak bola di tanah air yang bersih dari kecurangan.

Ia juga mengatakan, Satgas di tiap wilayah akan mengawasi setiap pertandingan sepak bola. Tak hanya itu, mantan Kapolres Jakarta Pusat itu juga berjanji akan segera menyelesaikan kasus-kasus yang belum tuntas sampai hari ini.

"Tentunya memonitoring, melihat, mengawasi pertandingan sepak bola Liga 1 yang berlangsung manakala ditemukan suatu pelanggaran pidana. Maka kita juga akan penyelidikan dan penyidikan seperti memproses, seperti yang sudah kita lakukan sebelumnya," terangnya.

“Kita akan menindaklanjuti untuk proses yang belum selesai,” tutupnya.

Anggota Satgas Anti Mafia Bola datangi kantor PSSI di FX Office Tower lt. 14 Jalan Jenderal Sudirman. Foto: Darin Atiandina/kumparan

Satgas Antimafia Bola dibentuk di 13 wilayah. Mereka akan berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Lampung, Sumatera Barat, Riau, Sulawesi Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, dan Papua.