Aiyawatt Srivaddhanaprabha Berjanji Akan Merawat Warisan sang Ayah

Surat kabar Thailand mewartakan kematian Vichai Srivaddhanaprabha. (Foto: Reuters/Jorge Silva)

Vichai Srivaddhanaprabha memang telah tiada. Akan tetapi, apa yang telah diperbuatnya untuk Leicester City tidak akan lenyap begitu saja. Sang putra, Aiyawatt, yang juga merupakan wakil chairman klub, berjanji bahwa dia akan menjaga warisan yang ditinggalkan ayahnya.

Vichai meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter, Sabtu (27/10/2018) malam waktu setempat atau Minggu (28/10) dini hari WIB, yang juga menewaskan empat orang lain. Meski kejadian tersebut sudah berlangsung pada Minggu dini hari, berita kematian Vichai baru disampaikan secara resmi oleh pihak Leicester City pada Senin (29/10) pagi WIB.

Setelah kabar wafatnya Vichai itu tersebar luas, King Power Stadium pun 'disulap' menjadi rumah duka. Di sana, khalayak berkumpul untuk memberikan penghormatan terakhir, termasuk para pemain Leicester City seperti Kasper Schmeichel, Jamie Vardy, dan Harry Maguire. Berbagai benda, mulai dari bunga sampai seragam Leicester City, diletakkan di pelataran stadion untuk melepas kepergian pria 60 tahun tersebut.

Dalam rangkaian acara tersebut, terdapat pula prosesi peletakan karangan bunga di titik tengah lapangan stadion oleh Aiyawatt dan ibunya, Aimon. Kebetulan, titik tengah lapangan tersebut merupakan tempat yang biasa dijadikan helikopter Vichai untuk tinggal landas. Setelah meletakkan karangan bunga, Aiyawatt dan Aimon menyalami dan memeluk satu per satu para pemain yang turut hadir di sana.

Pada momen tersebut, tidak ada kata-kata yang keluar dari mulut Aiyawatt. Setidaknya, tidak secara resmi. Aiyawatt baru angkat bicara perihal kematian ayahnya pada Kamis (1/11) dini hari WIB.

"Aku ingin berterima kasih dari lubuk hatiku yang terdalam untuk semua dukungan luar biasa yang kuterima," bukanya.

"Terima kasih juga kepada Kepolisian Leicestershire dan Layanan Darurat-nya. Respons cepat mereka pada hari Sabtu berhasil menyelamatkan nyawa banyak orang. Profesionalisme dan sensitivitas mereka sejak itu telah membuat beberapa hari terakhir ini menjadi lebih mudah."

Putra Vichai Srivaddhanaprabha, Aiyawatt, memberi penghormatan dengan disaksikan sejumlah pemain Leicester City. (Foto: Reuters/Peter Nicholls)

"Apa yang terjadi membuatku sadar betapa pentingnya ayahku bagi banyak orang di seluruh dunia dan aku tersentuh oleh bagaimana orang-orang mendekapnya erat di hati mereka."

"Aku bangga memiliki ayah sehebat dirinya. Dari dia, aku mendapat misi dan warisan besar dan aku akan memenuhi itu. Dia mencintai keluarganya dan dia sudah mengubah Leicester City menjadi sebuah keluarga. Tidak ada yang akan membuatnya lebih bangga selain melihat Leicester City saling mendukung di situasi sulit ini," tandasnya.

Adapun, dari pihak Kepolisian Leicestershire kini sudah diketahui identitas empat korban lain dari kecelakaan tersebut. Mereka adalah Nusara Suknamai, Kaveporn Punpare, Eric Swaffer, and Izabela Roza Lechowicz. Walau demikian, berdasarkan lansiran Reuters, secara formal proses investigasi masih berlangsung.

Leicester City sendiri dipastikan akan melakoni pertandingan Premier League menghadapi Cardiff City, Sabtu (3/11) malam WIB mendatang. Sebelumnya, The Foxes telah menunda pertandingan Piala Liga yang mempertemukan mereka dengan Southampton.