Ambisi Persib Rusak Keangkeran Stadion Surajaya

29 November 2018 19:34 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pemain Persipura dan Persib berduel. (Foto: Dok. Media Persib)
zoom-in-whitePerbesar
Pemain Persipura dan Persib berduel. (Foto: Dok. Media Persib)
ADVERTISEMENT
Persib Bandung memang telah tersingkir dari daftar kandidat untuk menjuarai Liga 1 2018. Meski demikian, Roberto Carlos Mario Gomez mengantongi misi manakala 'Maung Bandung' bersua Persela Lamongan dalam pekan ke-33 pada Sabtu 1 Desember 2018, yakni merusak keangkeran Stadion Surajaya.
ADVERTISEMENT
Sudah 16 laga kandang dilalui Persela tanpa kekalahan. Terasa lebih mengagumkan karena 'Laskar Joko Tingkir' merangkum 34 gol, 11 kebobolan, dan 6 clean sheet. Catatan itu menggambarkan betapa kokoh dan tajamnya Persela saat bermain di stadion berkapasitas 14.000 penonton itu.
Berangkat dari data tersebut pantaslah skuat asuhan Aji Santoso itu menyandang predikat jago kandang. Karena sepanjang musim ini, Persela cuma meraih 1 kemenangan dari 16 partai tandang. 15 laga lainnya berakhir dengan 12 kekalahan dan 3 hasil imbang.
Kendati begitu, Gomez tak gamang. Eks juru taktik Johor Darul Takzim itu menjadikan notula apik Persela di kandang semakin suntikan motivasi. Oleh karena itu, pelatih asal Argentina itu tetap menargetkan tripoin dan menyapu bersih dua laga sisa musim ini.
ADVERTISEMENT
"Ini waktu yang bagus untuk kami. Catatan itu membuat kami termotivasi untuk mengalahkan mereka di kandang. Saya tahu banyak tim kesulitan untuk mengalahkan mereka di kandang. Jadi, semua pemain kami harus berhati-hati agar mereka tak mencetak gol," ucap Gomez sebagaimana mengutip laman resmi Persib.
Pelatih Persib, Mario Gomez. (Foto: Instagram @ igpersib)
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Persib, Mario Gomez. (Foto: Instagram @ igpersib)
Yang menjadi persoalan, Persib tengah pelik. 'Pangeran Biru' tak pernah meraih kemenangan dalam tiga partai teraktual. Terasa lebih nahas karena mereka menelan dua kekalahan selama perioden tersebut.
Ditarik kebelakang, internal Persib agak goyah dengan dugaan pengaturan skor yang melibatkan sejumlah pemain plus asisten pelatih, Fernando Soler, saat keok 0-1 dari PSMS Medan. Memang persoalan tersebut telah diklarifikasi, tetapi sempat membuat keharmonisan tim terganggu.
ADVERTISEMENT
Problem belum ditambah dengan cederanya sang kapten, Supardi Nasir. Pemilik nomor kostum 24 itu pun dipastikan bakal menepi manakala Persib melawan Persela.
Satu-satunya kabar baik yang tersiar dari kubu Persib adalah Jonatan Bauman dapat bermain sejak menit pertama pasca mengalami masalah serius pada bahunya. Kehadiran Bauman tentu bakal menambah ketajaman Persib, mengingat pemain asal Argentina itu telah merangkum 11 gol dan 5 assist.