Gol dan Assist Ronaldo Bantu Juventus Hajar Sassuolo

Pemain-pemain Juventus merayakan gol Sami Khedira di laga melawan Sassuolo. Foto: REUTERS/Alberto Lingria

Kemenangan 3-0 dibawa pulang oleh Juventus dari MAPEI Stadium. Berlaga melawan Sassuolo pada Senin (11/2/2019), Sami Khedira, Cristiano Ronaldo, dan Emre Can mempersembahkan tiga gol yang mengantarkan Juventus pada raihan poin penuh.

Berkat torehan positif ini pula, Juventus semakin aman di puncak klasemen Serie A 2018/19. Bagaimana tidak? Juventus mampu mengoleksi 63 poin dalam 23 pekan sehingga mengamankan jarak 11 angka dari runner up sementara, Napoli.

Dalam formasi 4-3-3 racikan Roberto Di Zerbi, Filip Djuricic, Khouma Babacar, dan Domenico Berardi dipilih sebagai ujung-ujung tombak serangan.

Ketiganya diperhadapkan dengan pertahanan yang dibangun oleh skema empat bek Juventus yang terdiri dari Mattia Di Sciglio, Daniele Rugani, Martin Caceres, dan Alex Sandro.

Dalam koridor skema dasar 4-3-3 itu, Massimiliano Allegri mendapuk Cristiano Ronaldo, Mario Mandzukic, dan Federico Bernardeschi di lini terdepan.

Dua puluh menit pertama laga tampak seperti milik Sassuolo. Alih-alih menggebrak sejak menit-menit awal, Juventus malah harus pasang badan untuk menahan gempuran serangan Sassuolo.

Dalam kurun waktu itu, Sassuolo sudah melepaskan tiga upaya tembakan walaupun belum ada yang tepat sasaran, sih. Berhadapan dengan permainan yang demikian, Juventus mengubah formasi menjadi 4-3-1-2 dengan menempatkan Sami Khedira di belakang dua penyerang.

Alex Sandro berduel dengan Domenico Berardi. Foto: REUTERS/Alberto Lingria

Juventus tak membutuhkan waktu yang lama untuk membuktikan Allegri memang mengambil keputusan taktik yang tepat. Pada menit 23, Juventus berhasil menorehkan keunggulan pertamanya berkat lesakan Khedira.

Tadinya, Ronaldo-lah yang berpeluang untuk membuka keunggulan pertama. Namun, tembakan kencangnya berhasil ditepis oleh kiper Andrea Consigli.

Nah, bola muntah inilah yang disambar oleh Khedira dan berujung pada gol yang menggeser kedudukan menjadi 1-0 untuk keunggulan Si Nyonya Tua.

Unggul 1-0, Juventus tampil lebih agresif. Dalam rentang menit 24 hingga babak pertama usai saja, mereka sudah melepaskan lima tembakan, berbanding satu tembakan Sassuolo.

Setelah gol pembuka keunggulan tadi, Allegri kembali melakukan perubahan formasi. Kali ini ia menggunakan 4-4-2 dengan menempatkan Bernadeschi di sayap kanan. Namun demikian, kedudukan 0-1 tadi tidak berubah sampai waktu turun minum.

Barangkali bagi Juventus, tak ada cara yang lebih baik untuk membuka babak kedua selain membuat suporter lawan ketar-ketir. Sekitar delapan menit sejak paruh kedua dimulai, Ronaldo berhasil membobol gawang lawan.

Bernardeschi tahu benar caranya melayani Ronaldo dengan umpan akuratnya. Sang penggawa Portugal ini pun berhasil melewati adangan Consigli sebelum menyarangkan bola ke gawang lawan. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit karena ternyata Ronaldo sudah ada dalam posisi offside.

Walau Sassuolo harus mati-matian menahan gempuran skuat Juventus, bukan berarti mereka tak punya peluang sama sekali. Kira-kira dua menit setelah gol offside tadi, Berardi melesakkan sepakan jarak jauh yang bukannya tak mungkin bakal berbuah gol penyama kedudukan jika tidak melenceng tipis di kiri gawang.

Padahal di situasi ini, Wozchiech Szczesny terlanjur keluar dari kotak penalti demi menghalau bola. Situasi menyeramkan lantas menyeruak bagi sang kiper karena bola halauannya itu justru jatuh tepat di depan Berardi.

Tapi mungkin keberuntungan memang sering datang dengan banyak bentuk. Bagi Szczesny, keberuntungan itu mewujud dalam tembakan Berardi yang melenceng tipis.

Cristiano Ronaldo merayakan gol di laga Sassuolo vs Juventus. Foto: REUTERS/Alberto Lingria

Pada akhirnya Ronaldo benar-benar berhasil mencetak gol di laga ini. Sundulannya yang tak mampu dibendung oleh Consigli itu dibidani oleh assist Miralem Pjanic lewat eksekusi tendangan sudutnya. Gol ini tidak hanya memperlebar keunggulan Juventus atas tuan rumah, tapi juga menggenapkan torehan Ronaldo di Serie A menjadi 18 gol.

Walau demikian, pertandingan ini tak cuma tentang Ronaldo. Can yang masuk sebagai pemain pengganti di menit 85 itu pun layak mendapat aplaus. Allegri memutuskan untuk menarik Blaise Matuidi dan memasukkan pemain kelahiran Jerman yang satu ini. Hebatnya, baru satu menit bermain, Can sudah sanggup menggetarkan jala gawang lawan.

Memanfaatkan umpan Ronaldo, Can berlari menyusup ke kanan area pertahanan Sassuolo dan melepaskan sepakan menyilang yang menyusur tanah. Walaupun Consigli sudah membaca arah bola dengan benar, manuvernya tetap tidak sanggup menggapai bola kiriman Can.

Lima menit waktu tambahan yang diberikan oleh wasit pada kenyataannya tidak memberikan waktu dan ruang yang cukup bagi Sassuolo untuk memperkecil ketertinggalan. Apa boleh bikin, laga di kandang sendiri itu ditutup oleh Sassuolo dengan kekalahan 0-3. Dengan kekalahan ini, Sassuolo tak beranjak dari posisi 11 klasemen sementara dengan bekal 30 poin.