Gol Tendangan Bebas Kolarov Warnai Kemenangan Roma atas Lazio

29 September 2018 22:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lorenzo Pellegrini rayakan gol ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
zoom-in-whitePerbesar
Lorenzo Pellegrini rayakan gol ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
AS Roma meraih kemenangan kedua beruntun di ajang Serie A setelah menumbangkan Lazio dengan skor 3-1 di Stadio Olimpico, Sabtu (29/9/2018) malam WIB.
ADVERTISEMENT
Untuk tiga poin yang bikin mereka naik ke posisi kelima klasemen sementara Serie A musim ini, Roma perlu berterima kasih kepada Lorenzo Pellegrini, Aleksandar Kolarov, dan Federico Fazio yang sama-sama mencetak satu gol. Sementara, gol Lazio tercipta karena Ciro Immobile.
***
Laga bertajuk Derby Della Capitalle ini mulanya berjalan sengit bagi kedua tim. Lazio kembali tampil dengan formasi andalan 3-5-1-1, dengan operan pendek cepat bermuara ke Ciro Immobile yang berperan sebagai striker tunggal. Dengan formasi ini, I Biancocelesti mendominasi serangan selama kurun waktu tersebut.
Meski begitu, hanya 1 dari 8 tembakan yang pada akhirnya tepat sasaran. Hal ini tak bisa dilepaskan dari disiplinnya Roma dalam bertahan. Ketika diserang, Roma akan mengubah formasi dari 4-2-3-1 menjadi 4-4-1-1 dengan tujuan untuk merapatkan jarak antarlini. Taktik ini bikin Immobile terisolasi, dan sialnya lagi bagi Lazio, tak ada pemain lain yang bisa memecah kebuntuan itu.
ADVERTISEMENT
Roma pun punya problem kurang lebih serupa selama babak pertama. Skuat besutan Eusebio Di Francesco itu tampil dengan formasi 4-2-3-1 dengan Javier Pastore berperan sebagai nomor 10. Seperti ketika I Giallorossi taklukkan Frosinone 4-0 dalam pertandingan sebelumnya.
Gol backheel Lorenzo Pellegrini ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
zoom-in-whitePerbesar
Gol backheel Lorenzo Pellegrini ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
Dengan formasi ini, Roma sanggup melancarkan 5 tembakan. Namun, hanya 3 tembakan saja yang tepat sasaran. Semua karena ketika Lazio diserang, skuat besutan Simone Inzaghi itu akan mengubah formasi dari khas 3-5-1-1 menjadi 5-4-1 dengan jarak antarlini yang teramat rapat.
Untungnya bagi Roma, satu dari tiga tembakan tepat sasaran itu sukses berujung gol di ujung babak pertama. Semua bermula dari keputusan Davide Santon melancarkan umpan lambung dari tengah lapangan ke final third lawan.
ADVERTISEMENT
Umpan tersebut berhasil tiba di kaki Stephan El Shaarawy setelah mengenai kepala Edin Dzeko. Setelahnya, Lorenzo Pellegrini – yang menggantikan Pastore pada menit 37 akibat cedera – sukses mencetak gol via tendangan backheel, memanfaatkan umpan dari El Shaarawy. Babak pertama tuntas dengan keunggulan 1-0 bagi Roma.
Aleksandar Kolarov usai ciptakan gol ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
zoom-in-whitePerbesar
Aleksandar Kolarov usai ciptakan gol ke gawang Lazio. (Foto: REUTERS/Tony Gentile)
Keunggulan Roma sempat terenggut pada menit ke-67. Semua bermula dari berhasilnya Immobile merebut bola dari kaki Federico Fazio di dekat kotak penalti Roma. Aksi itu membikin Immobile bisa berhadapan satu lawan satu dengan kiper Robin Olsen dan dari situlah gol tercipta.
Untungnya bagi Roma, lima menit kemudian mereka bisa kembali unggul berkat eksekusi tendangan bebas Aleksandar Kolarov yang sukses berujung gol. Di menit akhir, Fazio bikin gol tandukan dalam skema tendangan bebas yang membikin Roma menangi laga ini dengan skor 3-1.
ADVERTISEMENT