Kalahkan Spurs 3-1, City Dekati Gelar Juara

15 April 2018 4:07 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sterling berusaha melewati adangan Trippier. (Foto: David Klein/Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Sterling berusaha melewati adangan Trippier. (Foto: David Klein/Reuters)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Tren buruk Manchester City berakhir. Dijamu oleh Tottenham Hotspur di Stadion Wembley pada pekan ke-34 Premier League, Minggu (15/4/2018) dini hari WIB, The Citizens mendapatkan poin penuh hasil kemenangan 3-1.
ADVERTISEMENT
Tiga gol City dalam pertandingan ini diciptakan oleh Gabriel Jesus pada menit ke-22, penalti Ilkay Guendogan 25โ€™, dan Raheem Sterling 72โ€™. Sementara itu, satu-satunya gol balasan Spurs diciptakan oleh Christian Eriksen di menit 42โ€™.
Menjalani tiga kekalahan beruntun membuat Pep Guardiola melakukan beberapa rotasi di atas lapangan. Di antaranya adalah tampil tanpa gelandang bertahan dan menggantikan Nicolas Otamendi dengan Aymeric Laporte di sektor bek tengah.
Di sisi lain, manajer Spurs, Mauricio Pochettino, kembali tampil dengan pola utamanya, 4-2-3-1. Dalam pola ini, Harry Kane kembali dipercaya mengisi lini depan dan disokong oleh Eriksen, Erik Lamela, dan Dele Alli.
Sejak menit pertama, City menunjukkan beberapa usaha untuk bangkit. Menerapkan pressing tinggi, mereka tak segan untuk menjaga setiap pergerakan Kane dan kolega meski bola masih berada di area pertahanan lawan.
ADVERTISEMENT
Hal serupa juga dilakukan oleh Spurs yang menerapkan garis pertahanan tinggi agar lebih cepat menutup pemain City. Meski demikian, pilihan ini justru menjadi blunder karena koordinasi lini belakang yang buruk.
Buruknya lini pertahanan Spurs ditandai dengan sepakan Leroy Sane di menit keempat. Menerima umpan Sterling, percobaan pemain Tim Nasional Jerman tersebut gagal berbuah menjadi gol usai membentur tiang.
City tak menyia-nyiakan peluang saat kembali mendapatkan momen mencetak gol. Diawali oleh umpan jauh yang dilepaskan oleh Vincent Kompany, Jesus membuka keran gol City usai sepakan terarahnya tak mampu dihalau oleh Hugo Lloris.
Keunggulan tersebut dimanfaatkan oleh City dengan tak berhenti menekan. Berawal dari umpan terobosan David Silva, Sterling, yang lolos dari jebakan offside, dilanggar oleh Lloris. Guendogan yang menjadi algojo pun tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk menjadi gol.
ADVERTISEMENT
Perlahan Spurs mencoba untuk bangkit. Bermodalkan serangan yang dibangun secara sistematis, mereka akhirnya memperkecil ketinggalan setelah Eriksen memanfaatkan kesalahan Laporte di dalam kotak penalti.
Memasuki babak kedua, City memilih untuk sedikit mengurangi intensitas serangan. Masuknya Otamendi untuk menggantikan Sane jadi salah satu bukti upaya Guardiola menjaga keunggulan.
Beberapa peluang tetap didapatkan oleh City. Mulai dari peluang Jesus di dalam kotak penalti pada menit ke-64 hingga upaya Sterling untuk melewati beberapa pemain Spurs dan nyaris mencetak gol.
City akhirnya bisa menambah keunggulan lewat gol Sterling pada menit ke-72. Menerima bola liar, sepakan eks pemain Liverpool tersebut dari dalam kotak penalti gagal dihalau oleh Lloris yang sudah mati langkah.
Segala peluang yang didapatkan oleh kedua kesebelasan pada sisa pertandingan tak ada yang berujung gol. Skor 3-1 dan tiga poin untuk kemenangan City pada akhirnya menjadi penutup laga ini.
ADVERTISEMENT
Dengan hasil ini, City kian nyaman di posisi puncak klasemen sementara Premier League dengan total 87 poin dari 33 laga. Sementara itu, hasil ini tak mengubah posisi Spurs di urutan keempat dengan 67 poin.
City pun semakin dekat dengan pesta juara yang sempat tertunda akibat kalah dari Manchester United pekan lalu. Apabila United, yang kini tertinggal 16 angka, kalah dari West Bromwich Albion pada Minggu malam, City pun dipastikan menjuarai liga musim ini.