Kata Jorginho, Chelsea Terlalu Sering Buang Peluang

Jorginho di pertandingan melawan Brighton and Hove Albion. Foto: Reuters/David Klein

Gelandang Chelsea, Jorginho, meminta rekan-rekannya untuk lebih klinis lagi di depan gawang lawan jika ingin sukses di Liga Champions. Permintaan ini muncul menyusul banyaknya peluang Chelsea yang terbuang dalam laga Premier League menghadapi Brighton and Hove Albion.

Akhir pekan lalu Chelsea sukses menang 2-0 atas Brighton. Kemenangan itu merupakan yang pertama kali mereka raih di kandang pada pertandingan liga musim ini. Jorginho sendiri, bersama Willian Borges, jadi pahlawan di laga tersebut.

Meski demikian, Jorginho masih jauh dari kata puas dengan kemenangan Chelsea tersebut. Menurut eks penggawa Hellas Verona itu, The Blues semestinya bisa mencetak lebih banyak gol karena mereka sanggup mencatatkan sampai 24 tembakan pada pertandingan itu.

Jorginho sendiri mencetak gol dari titik putih pada menit-50. Sebelum itu Chelsea sudah melancarkan 17 upaya tanpa sekali pun mampu menggetarkan jala gawang The Seagulls yang dikawal oleh Matt Ryan.

Pemain-pemain Chelsea merayakan gol Jorginho ke gawang Brighton. Foto: Reuters/David Klein

"Kemenangan yang kami raih itu sangat penting karena kami berusaha keras di sana. Namun, kupikir kami harus lebih baik lagi karena kami tak bisa menciptakan peluang sebanyak itu tetapi hanya mencetak dua gol," kata Jorginho kepada Standard Sport.

"Di Liga Champions, kami tak bisa membuat satu kesalahan pun karena semua tim sangat bagus. Lawan bisa saja cuma mendapat satu kesempatan dan mencetak gol. Oleh karena itu, kami juga harus lebih kuat secara mental terutama dalam bertahan," tambah pria berdarah Brasil itu.

Kamis (3/10/2019) dini hari WIB, Chelsea akan melawat ke Stade Pierre-Mauroy untuk menghadapi tuan rumah Lille. Laga itulah yang menjadi fokus pembicaraan Jorginho ketika mengomentari penampilan timnya saat melawan Brighton.

Chelsea menatap pertandingan kontra Lille itu dengan modal kurang bagus. Pada pekan pertama lalu mereka ditundukkan Valencia di Stamford Bridge. Meski demikian, Lille pun tidak lebih baik karena sebelumnya mereka dihajar Ajax dengan skor 0-3.

Pemain Lille, Yusuf Yazici, dikepung dua bek Ajax, Nico Tagliafico dan Lisandro Martinez. Foto: Reuters/Piroschka van de Wouw

Sejauh ini Chelsea sudah menjalani sepuluh pertandingan kompetitif di empat ajang berbeda, mulai dari Piala Super Eropa sampai Piala Liga. Hasilnya, mereka menang empat kali, bermain imbang dua kali, dan kalah empat kali. Dari situ terlihat bahwa Chelsea memang masih lemah dalam bertahan maupun menyerang.

Di Premier League, Chelsea sudah kemasukan 13 kali. Hanya Norwich City dan Watford yang catatannya lebih buruk. Untungnya, Chelsea bisa dibilang cukup produktif. Dari sepuluh laga tadi mereka telah mengemas 19 gol, termasuk 14 gol di Premier League.

Nah, meski terbilang cukup produktif, Chelsea memang pantas disebut terlalu sering buang-buang peluang. Per catatan WhoScored, Chelsea adalah tim yang paling sering menembak setelah Manchester City dengan catatan 17,1 tembakan per laga. Namun, mereka butuh setidaknya 8 tembakan untuk bisa mencetak gol.

Pada pertandingan melawan Brighton tadi, jika dirata-rata, Chelsea butuh 12 tembakan untuk mencetak satu gol. Ini lebih buruk daripada rata-rata yang sejauh ini bisa mereka catatkan. Maka, menilik statistik yang ada, ucapan Jorginho tadi patut diperhatikan baik-baik oleh para pemain serta pelatih Chelsea.