Ketidakpastian di Pengujung Kontrak Ander Herrera

26 Maret 2019 15:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Herrera di Derbi Manchester. Foto: REUTERS/Russell Cheyne
zoom-in-whitePerbesar
Herrera di Derbi Manchester. Foto: REUTERS/Russell Cheyne
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Masa depan Ander Herrera di Manchester United masih buram. Gara-garanya kontrak gelandang Spanyol itu bakal kedaluwarsa pada 30 Juni 2019.
ADVERTISEMENT
Manajemen United bukannya tak ingin melanjutkan kebersamaan dengan Herrera. Terlebih lagi, peran Herrera cukup vital menimbang menit bermain. Dia masih bisa menjalani 25 laga di lintas ajang dengan durasi 1.657 menit meski beberapa kali menderita cedera.
Hal tersebut dikarenakan fakta bahwa Herrera adalah satu-satunya gelandang box-to-box yang sudah matang di skuat United saat ini. Maka, dia hampir selalu bermain mendampingi Nemanja Matic dan Paul Pogba saat berada dalam kondisi fit.
Semakin kuat alasan Ole Gunnar Solskjaer untuk terus menurunkan Herrera jika mengamati atribut bertahannya. Menurut rekaman WhoScored, dia tercatat membukukan 2,4 tekel dan 0,9 intersep per partai --tertinggi di antara para gelandang United-- khusus ajang Premier League.
Fakta itulah yang mendorong manajemen untuk menyodorkan proposal kontrak baru. Namun, gara-gara permintaan kenaikan gaji oleh Herrera, negosiasi berjalan di tempat.
ADVERTISEMENT
Fellaini digantikan Ander Herrera. Foto: Reuters/Andrew Couldridge
Diakui pula oleh Herrera bahwa pembicaraan yang tersendat menghadirkan ketidakpastian terhadap masa depannya. Dia pun tak berani menjamin bakal kembali menetap di Old Trafford musim depan.
"Saya tidak mengetahui apakah akan meninggalkan Inggris atau tidak. Inilah klub terbesar di Inggris. Suporter memperlakukan saya secara luar biasa, tetapi saya sejujurnya tak mengetahui apa yang akan terjadi," tutur Herrera kepada El Periodico.
"Fokus saya cuma sepak bola untuk saat ini. Sementara untuk urusan lain, saya menyerahkannya ke agen. Bisa saja ada diskusi lanjutan dengan United menyoal kontrak baru atau penjajakan transfer ke klub lain," ujar dia.
Di tengah ketidakpastian itu, muncul kabar ketertarikan Paris Saint-Germain (PSG). Klub besutan Thomas Tuchel itu disebut siap meminang Herrera demi menambah opsi di lini tengah, apalagi mereka kehilangan Adrien Rabiot yang kontraknya habis.
ADVERTISEMENT
Ander Herrera. Foto: Reuters
Demi mewujudkan perekrutan, PSG bersedia menaikkan gaji Herrera secara signinfikan. Nominalnya dari 112 ribu poundsterling menjadi 170 ribu poundsterling per pekan, kalau mengacu laporan AS.
Herrera sendiri melihat rumor tersebut tidak aneh, mengingat situasinya saat ini. Pun demikian dengan kabar ketertarikan Atletico Madrid, Athletic Bilbao, serta AS Roma untuk menggaetnya di bursa transfer musim panas 2019.
"Bisa dimaklumi jika Anda dikaitkan dengan klub-klub lain saat kontrak menyisakan tiga bulan lagi. Saya menyadari ini akan terjadi sehingga menyikapinya dengan normal," ucap eks gelandang Athletic Bilbao tersebut.