Klopp Sebut Fokus Liverpool Sepenuhnya Berada di Newcastle

4 Mei 2019 7:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, di laga melawan Cardiff City. Foto: Reuters/Carl Recine
zoom-in-whitePerbesar
Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, di laga melawan Cardiff City. Foto: Reuters/Carl Recine
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Liverpool akan berhadapan dengan Newcastle United dalam laga Premier League, Minggu (5/5/2019) dini hari WIB. Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, menegaskan bahwa timnya sepenuhnya fokus pada laga melawan Newcastle ini.
ADVERTISEMENT
Laga melawan Newcastle akan sangat penting bagi Liverpool. Kemenangan melawan The Magpies akan membawa mereka mendekat ke trofi Premier League.
Sayangnya, fokus Liverpool untuk menghadapi Newcastle dipertanyakan. Pasalnya, mereka baru saja menelan kekalahan telak dari Barcelona dengan skor 0-3 di pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions yang berlangsung di Camp Nou, Kamis (2/5).
Kendati begitu, Klopp menjamin bahwa kekalahan tersebut sudah dilupakan oleh timnya. Bahkan, pria asal Jerman ini menyatakan kalau Liverpool sudah langsung fokus ke Newcastle setelah mereka pulang dari Barcelona.
“Kami akan mengatasi Barcelona di pertandingan leg kedua nanti, tidak saat ini. Ketika kami terbang pulang, kami sudah baik-baik saja. Semua pemain sudah fokus kepada Newcastle 100%,” ujar Klopp dilansir Sky Sports.
ADVERTISEMENT
Kekalahan dari Barcelona tentu menjadi sebuah distraksi yang tidak dibutuhkan Liverpool dalam perburuan trofi yang tengah mereka lakukan. Ada kemungkinan, momentum Liverpool—yang menang di lima laga terakhir mereka di Premier League—bakal terganggu menyusul kekalahan tersebut.
Virgil van Dijk (tengah) meratapi kemasukan yang dialami Liverpool saat menghadapi Barcelona. Foto: Susana Vera/Reuters
Meskipun begitu, Klopp meyakini bahwa pemainnya tak akan dengan mudah terpengaruh oleh kekalahan yang mereka alami di kandang Barcelona. Mantan pelatih Borussia Dortmund itu menyatakan bahwa Sadio Mane dkk. cukup tahan banting.
“Kami tidak perlu meminta mereka bangkit dan memeluk mereka satu-satu setelah kekalahan tersebut. Ada ketahanan yang kuat dalam diri mereka masing-masing dan kami tahu itu. Kami tidak berharap pergi ke Barcelona dan menang dengan skor 3-0 lalu menjalani laga leg kedua bak liburan.”
ADVERTISEMENT
“Tidak, tidak seperti itu. Di sepak bola, apabila Anda ingin menang, Anda harus menerima bahwa Anda sewaktu-waktu akan kalah,” tambah Klopp.
Distraksi lainnya yang mungkin akan menerpa Liverpool muncul dari diri rival mereka, Manchester City. City akan berlaga melawan Leicester City tepat satu hari setelah Liverpool berlaga.
Nah, Liverpool perlu berharap Leicester dapat mengalahkan, atau setidaknya, menahan imbang City. Pasalnya, saat ini City mengantungi satu poin lebih banyak ketimbang Liverpool. Kemenangan The Reds melawan Newcastle tak akan berarti banyak apabila City mampu mengalahkan Leicester.
Liverpool berpesta ke gawang Huddersfield Town. Foto: Reuters/Jason Cairnduff
Meskipun begitu, Klopp berani menjamin bahwa anak buahnya tak akan memikirkan City.
“Kami sangat ambisius, tetapi kami tahu semuanya tak berada 100% di tangan kami. Yang dapat kami lakukan adalah mengalahkan Newcastle dan itu saja sudah sulit. Masalah kami adalah Newcastle, bukan pertandingan antara City dan Leicester.”
ADVERTISEMENT
Klopp juga menambahkan bahwa anak buahnya tak hanya fokus, melainkan juga begitu berapi-api untuk mengalahkan Newcastle. Sesuatu yang wajar, mengingat betapa tingginya laga melawan Newcastle ini bagi Liverpool.
“Semua pemain kami ‘on fire’. Ketika Anda berada dalam perburuan gelar liga dan Anda memiliki kesempatan, Anda tak akan merasa lelah. Anda akan mendapat tenaga ekstra. Itulah yang kami rasakan,” kata Klopp.