Manuver Bayern untuk Dapatkan Hudson-Odoi Bikin Sarri Geram

Hudson-Odoi di laga Piala Liga melawan Spurs. (Foto: Reuters/Eddie Keogh)

Tanpa dinyana, pemain yang paling menyita perhatian publik di bursa transfer musim dingin 2019 ini justru bukan seorang bintang. Namanya Callum Hudson-Odoi dan dia adalah pemain muda Chelsea yang baru tampil sekali, itu pun sebagai pengganti, di Premier League.

Hudson-Odoi secara resmi dipromosikan ke tim utama Chelsea pada awal musim 2018/19 ini oleh pelatih Maurizio Sarri. Keputusan sosok asal Italia itu didasarkan pada cemerlangnya performa sang penyerang sayap selama menjalani pramusim. Namun, kesempatan memang belum jadi kawan karib Hudson-Odoi.

Selain satu penampilan sebagai pengganti di Premier League yang baru datang di akhir paruh musim pertama, Hudson-Odoi 'hanya' dipercaya turun oleh Sarri di ajang berjenis turnamen, yaitu Liga Europa, Piala FA, dan Piala Liga. Hal ini, ditambah dengan kepastian Chelsea merekrut Christian Pulisic untuk musim depan, membuat nasib pemuda 18 tahun tersebut dipertanyakan.

Di tengah karut marut itu datanglah nama Bayern Muenchen. Direktur Olahraga Die Roten, Hasan Salihamidzic, secara terang-terangan berkata bahwa pihaknya berminat untuk merekrut Hudson-Odoi. Di sejumlah media bahkan disebutkan bahwa Bayern telah menyiapkan uang 35 juta euro untuk mendatangkan pemain berdarah Ghana tersebut.

Nah, apa yang dilakukan Bayern ini membuat Sarri kesal. "Kupikir apa yang mereka lakukan itu tidak profesional karena mereka berbicara soal pemain yang punya ikatan kontrak bersama Chelsea," ucap mantan pelatih Empoli dan Napoli itu, seperti dilansir Reuters.

"Itu menunjukkan bahwa mereka tidak menghormati klub kami. Kalau sudah begitu aku tidak tahu harus berkata apa karena aku tidak paham situasinya bagaimana," tambahnya.

Hudson-Odoi sendiri, walau belum mendapatkan menit bermain yang banyak di tim senior Chelsea, sebenarnya telah memuaskan Sarri. Hasil konkretnya bisa dilihat dari terciptanya 1 gol dan 1 assist di Liga Europa serta 2 assist di ajang Piala FA. Sarri pun ingin agar remaja kelahiran London tersebut bertahan di Stamford Bridge.

"Aku senang dengan penampilannya karena dia terus berkembang dan berkembang terutama di fase bertahan. Sekarang, dia harus meningkatkan kualitas pergerakan tanpa bolanya, tetapi saat ini dia telah melakukan yang terbaik. Itu membuatku bahagia dan aku ingin bekerja terus bersamanya di masa depan," kata Sarri.