Manuver Spurs di Deadline Day: Datangkan Lo Celso dan Sessegnon

Lo Celso lebih pas dimainkan di tengah, bukan di sayap. Foto: Reuters/Luisa Gonzalez

Hola Lo Celso! Seperti itu cara Tottenham Hotspur menandai deadline day bursa transfer musim panas Liga Inggris 2019. Pada Kamis (8/8/2019), Spurs berhasil mendatangkan Giovani Lo Celso dari Real Betis.

Pemain yang bakal bertanding dengan jersi nomor punggung 18 ini berstatus sebagai pemain pinjaman selama semusim dengan opsi pembelian permanen.

Betis awalnya meminta 70 juta poundsterling dari Spurs untuk Lo Celso. Cukup tinggi, tapi tidak berlebihan. Pasalnya, Betis sendiri baru saja mengikat si pemain secara permanen dari Paris Saint-Germain (PSG).

Spurs ketika itu hanya mampu menyodorkan 55 juta poundsterling. Meski demikian, proses transfer itu akhirnya tuntas juga--setidaknya untuk saat ini.

Gelandang Argentina ini punya reputasi menjanjikan sejak berkiprah bersama PSG pada Juli 2016. Meski sempat dipinjamkan ke Rosario, Lo Celso bisa tampil menjanjikan bersama PSG. Ia mencetak enam gol dalam 54 penampilan di Ligue 1.

Lo Celso mempersembahkan enam gelar juara untuk PSG. Rinciannya: Satu trofi Ligue 1 (2017/18), dua gelar juara Coupe de France (2016/17, 2017/18), satu gelar Coupe de la Ligue (2017/18), dan dua trofi Trophée des Champions (2017, 2018).

Kiprahnya bersama Betis juga tidak dapat disepelekan. Lo Celso merangkum 16 gol dalam 45 penampilan. Itu belum ditambah dengan dua gol yang ditorehkannya dalam 19 laga bersama Timnas Argentina.

Salah besar jika mengira Lo Celso menjadi satu-satunya pemain yang mendapat kepastian berlaga di stadion baru Spurs pada 2019/20. Masih ada Ryan Sessegnon yang didatangkan dari Fulham FC senilai 25 juta poundsterling. Penggawa muda Inggris ini diikat kontrak selama enam tahun dan akan mengenakan kostum bernomor punggung 19.

Dibandingkan dengan transfer Lo Celso, proses kepindahan Sessegnon terkesan lebih mendadak dan sunyi. Tapi, keputusan Spurs untuk mendatangkan Sessegnon cukup tepat. Pemain berusia 19 tahun ini serbabisa. Mau berduel di posisi apa pun, selama masih di kiri, tak masalah.

Ketika memperkuat Fulham di Championship 2017/18 dia bermain sebagai penyerang sayap dan tampil gemilang untuk membawa klub London barat itu promosi ke Premier League. Kalaupun Mauricio Pochettino membutuhkan opsi bek kiri, Sessegnon layak buat diperhitungkan.