Momen-momen Ezra Walian: Dari Naturalisasi sampai Dilarang Bela Timnas
ADVERTISEMENT
Ezra Walian memang belum pernah membela klub Indonesia, tetapi kiprahnya di Tanah Air tetap membekas bersama Timnas Indonesia. Semua cerita berawal dari proses naturalisasinya pada Maret 2017, ketika surat pengajuannya diteken oleh Presiden Joko Widodo.
ADVERTISEMENT
Belum rampung proses naturalisasi Ezra ketika itu karena keterbatasan waktunya di Indonesia. Baru pada 18 Mei 2017, Ezra bersama sang ayah, Glenn Walian, menjalani sumpah untuk menjadi Warga Negara Indonesia.
Setelah resmi menjadi WNI, Ezra pun mulai disertakan dalam pertandingan-pertandingan di Timnas Indonesia. SEA Games 2017 merupakan turnamen pertama Ezra dengan lambang Garuda di dada. Turnamen tersebut tak masuk agenda FIFA, sedangkan kiprah Ezra yang tercatat di FIFA matchday yakni menghadapi Myanmar di Stadion Pakansari, Maret 2017.
Setelah SEA Games, karier Ezra di Timnas Indonesia sempat mandek. Nama Ezra cukup jarang terdengar sampai akhirnya pelatih Timnas U-23, Indra Sjafri, memanggilnya kembali untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-23.
Ezra akhirnya baru datang pada pertengahan Maret 2019. Meski terlambat, Ezra langsung masuk dalam rencana Indra. Oleh Indra, pemain 21 tahun ini pun diikutsertakan ke Vietnam. Sampai akhirnya, surat larangan Ezra membela Timnas Indonesia diterbitkan oleh FIFA.
ADVERTISEMENT
Lewat surat resmi yang dilayangkan kepada PSSI, FIFA menyatakan alasan bahwa Ezra pernah memperkuat Timnas U-17 Belanda untuk Kualifikasi Piala Eropa 2014. Ini menjadi standar ganda karena untuk kasus serupa, Charyl Chappuis justru bisa membela Timnas Thailand.
Nah, berikut ini kami coba memberikan potret Ezra dari sebelum proses naturalisasi sampai berangkat ke Vietnam bersama Timnas U-23: