Padamnya Bara Isu Kepindahan Daniele Rugani

6 Desember 2018 10:37 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rugani disia-siakan Allegri. (Foto: AFP/Marco Bertorello)
zoom-in-whitePerbesar
Rugani disia-siakan Allegri. (Foto: AFP/Marco Bertorello)
ADVERTISEMENT
Tidak mudah menjadi seorang Daniele Rugani. Meskipun sampai sekarang masih disebut-sebut sebagai bek masa depan Italia, Rugani belum juga mendapat kesempatan besar untuk menunjukkan kemampuannya. Di Juventus, pemain 24 tahun ini masih harus rela menjadi cadangan bagi Leonardo Bonucci dan Giorgio Chiellini.
ADVERTISEMENT
Rugani sebenarnya sudah menjadi bagian dari Juventus sejak 2012. Akan tetapi, ketika itu dia harus 'bersekolah' dulu di Empoli. Pendidikan Rugani di Empoli itu berakhir pada 2015 ketika usianya menginjak angka 21.
Musim terakhir Rugani di Empoli dihabiskan dengan cara yang menawan. Bermain di bawah asuhan Maurizio Sarri, sosok kelahiran Lucca tersebut menjelma menjadi salah satu bek paling diperbincangkan. Salah satu parameter yang membuat nama Rugani begitu harum adalah kebersihannya dalam bermain. Pada musim 2014/15 itu Rugani tidak menerima satu pun kartu dari wasit padahal catatan aksi defensifnya mencapai angka 9,8 per laga.
Rugani (kanan) ketika masih berseragam Empoli. (Foto: AFP/Filippo Monteforte)
zoom-in-whitePerbesar
Rugani (kanan) ketika masih berseragam Empoli. (Foto: AFP/Filippo Monteforte)
Dengan reputasi itulah Rugani kembali ke dunia nyata dengan memperkuat tim senior Juventus. Akan tetapi, sampai musim keempatnya bersama 'Si Nyonya Tua', Rugani belum juga sanggup menggusur dominasi para pemain yang lebih senior baik itu Bonucci dan Chiellini maupun Andrea Barzagli dan Medhi Benatia.
ADVERTISEMENT
Musim lalu, kesempatan bermain Rugani sebetulnya cukup banyak di mana dia dipercaya turun sampai 22 kali --semuanya sebagai starter-- di Serie A. Namun, dengan begitu pun Rugani bukan pilihan utama karena Massimiliano Allegri lebih memilih Benatia-Chiellini sebagai duo di lini belakang, terutama di laga-laga akbar.
Kini, setelah Bonucci kembali dari Milan, kesempatan bagi Rugani kian mengecil. Sampai pekan ke-14 saja dia baru turun tiga kali di Serie A. Di Liga Champions, dia juga baru tampil sekali, itu pun sebagai pengganti. Tak heran jika rumor kepergian Rugani kembali menguat. Terlebih, pada bursa transfer musim panas 2018 kemarin dia sudah digosipkan bakal hengkang menuju Chelsea untuk bereuni dengan Sarri.
Sarri di Empoli. (Foto: Reuters)
zoom-in-whitePerbesar
Sarri di Empoli. (Foto: Reuters)
Adalah sang ayah, Ubaldo, yang pertama kali memunculkan kembali kabar kepindahan Rugani dari Juventus. Pada sebuah unggahan foto Rugani yang sedang duduk di bangku cadangan Timnas Italia, Ubaldo menulis begini di laman Facebook pribadinya: "Wajah ini bisa mengatakan segalanya, tetapi kisah ini akan segera berakhir. Dan kami akan mengambil apa yang sudah menjadi hak kami. Ayo, DR24, kau adalah bek Italia terbaik yang pernah kutahu."
ADVERTISEMENT
Tak lama setelah Ubaldo mengunggah foto itu, bermunculan pula foto di Instagram milik kekasih Rugani, Michela Persico. Di foto yang diunggah Persico, terlihat bahwa dirinya sedang belajar bahasa Inggris bersama Rugani. Rumor kepindahan Rugani ke Premier League pun mulai terdengar kencang lagi.
Namun, spekulasi tersebut akhirnya diakhiri oleh agen Rugani, Davide Torchia. Kepada Radio Sportiva, Torchia bertutur, "Kata-kata ayah Rugani bukanlah polemik yang ditujukan kepada siapa pun di klub. Itu adalah motivasi bagi anaknya untuk bisa memenangi kembali tempatnya di Juventus."
"Ada banyak tawaran yang datang, termasuk dari Chelsea, tetapi Juventus sama sekali tidak pernah mau melegonya karena mereka percaya kepadanya. Cepat atau lambat, kami akan berbicara soal kontrak baru, tetapi klublah yang akan menentukan kapan dan bagaimananya," tandas Torchia.
ADVERTISEMENT