PSSI Siapkan 6 Stadion untuk Tuan Rumah Piala Dunia U-20

Stadion Utama Gelora Bung Karno tempat pembukaan Asian para games sekaligus venue para atletik. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan

Pengajuan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk jatah tuan rumah Piala Dunia U-20 2021 tak sekadar wacana. Segala persiapan dirancang dengan matang oleh federasi demi memikat FIFA.

Salah satu yang menjadi perhatian adalah stadion. Ada enam stadion yang sudah disiapkan oleh PSSI untuk bisa menyelenggarakan turnamen level junior tersebut.

"Saat ini update-nya adalah enam stadion sudah single seat. Masih ada beberapa opsi lain yang harus kami godok bersama," ucap Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, di Stadion Gelora Bung Karno, Rabu (9/7/2019).

"Jadi kalau kami yakin dengan yang dinominasikan enam stadion, ya kami akan jalan terus dengan enam stadion tersebut. Tapi kalau tambah dua, ya, tambah dua karena maksimal delapan stadion," tambahnya.

Keenam stadion yang dipilih oleh PSSI ialah Gelora Bung Karno, Wibawa Mukti, Patriot Candrabhaga, Pakansari, dan Gelora Bandung Lautan Api. Selanjutnya, dua stadion lain yang akan menjadi alternatif tambahan ialah Manahan dan Kapten I Wayan Dipta. PSSI pun memiliki alasan khusus mengapa stadion-stadion tersebut dipilih menjadi venue Piala Dunia U-20.

Para pemain Bali United tengah berlatih. Foto: ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

"Kenapa enam stadion ini? Karena jaraknya dekat-dekat dan tersentralisasi di sini [Jawa]. Yang jelas, sekarang yang infrastruktur siap, hotel, akses dan lain sebagainya itu enam tadi," ucap Tisha.

"Salah satu kekuatan kami untuk bisa mencalonkan adalah Asian Games dan sempat jadi tuan rumah AFC U-16. Jadi ini mempermudah proses verifikasi dari sana pasti, dibandingkan mengajukan stadion baru," tambahnya.

Laman resmi FIFA telah mengumumkan delapan negara yang tertarik menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Negara-negara itu mesti mengajukan proposal resmi paling lambat 30 Agustus.

Dari delapan negara, tiga di antaranya maju sebagai tuan rumah bersama: Bahrain, Arab Saudi, dan Uni Emirates Arab. Begitu juga dengan Thailand dan Myanmar yang bersatu menjadi tuan rumah. Sisanya, Peru dan Brasil menjadi lawan dari Indonesia untuk melakukan proses bidding.