Robertson: Liverpool Sudah Lupakan Bayern dan Fokus Hadapi Man United

21 Februari 2019 20:14 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bek Liverpool, Andrew Robertson. Foto:  Reuters/Jason Cairnduff
zoom-in-whitePerbesar
Bek Liverpool, Andrew Robertson. Foto: Reuters/Jason Cairnduff
ADVERTISEMENT
Hasil mengecewakan yang didapat Liverpool saat bersua Bayern Muenchen pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions disebut Andrew Robertson sudah dilupakan timnya. Pada laga yang berlangsung di Anfield, Rabu (20/2/2019) dini hari WIB, The Reds ditahan imbang tanpa gol.
ADVERTISEMENT
Menurut Robertson, pikiran soal Bayern bisa disingkirkan sementara waktu karena kesempatan Liverpool masih terbuka untuk mendapat hasil maksimal di leg kedua yang terhelat di Allianz Arena pada 13 Maret nanti. Oleh karena itu, fokus Liverpool kini dibelokkan kembali ke Premier League.
Bukan tanpa sebab Liverpool kudu segera mengembalikan fokus karena lawan berat di pentas Premier League sudah menunggu. Pada Minggu, (24/2) malam WIB, Liverpool akan bertandang ke Old Trafford untuk menantang Manchester United.
"Masih banyak waktu sebelum leg kedua nanti bergulir dan kami harus memfokuskan kembali pikiran kami karena kami punya laga penting di Premier League. Jadi, untuk saat ini Bayern harus dilupakan dulu," kata Robertson seperti dilansir Goal International.
ADVERTISEMENT
"Mendapat clean sheet di laga kandang Liga Champions sangat krusial karena kami tahu ketika bertandang ke markas Bayern dan mencetak satu gol, maka mereka harus mencetak dua gol. Leg kedua nanti akan menjadi tantangan baru, tetapi mungkin Bayern yang akan lebih tertekan karena tuan rumah," ujarnya menambahkan.
Laga melawan United nanti terbilang penting buat Liverpool karena berkaitan dengan kans merebut gelar Premier League. Saat ini, 'Si Merah' berada di posisi dua dengan 65 poin klasemen, sama dengan Manchester City--yang sudah melakoni pekan 27 lebih dulu.
Jika sukses menumbangkan United, Liverpool akan kembali ke peringkat pertama dengan selisih tiga angka dengan City. Namun, Robertson mafhum duel nanti tak akan berjalan mulus seperti di pertemuan pertama saat Liverpool menang 3-1 di Anfield.
ADVERTISEMENT
Pemain Liverpool, Xherdan Shaqiri, meryakan gol ke gawang Manchester United. Foto: REUTERS/Phil Noble
Pasalnya, United yang mereka hadapi Desember 2018 lalu itu masih dibesut oleh Jose Mourinho. Kini, The Red Devils ditukangi Ole Gunnar Solskjaer yang memberi impak positif pada penampilan Paul Pogba dan kolega. Sejak Solskjaer datang, United mengantongi 11 kemenangan, sekali imbang, dan sekali kalah dari 13 pertandingan lintas ajang.
"Pertemuan nanti akan menjadi laga berat lainnya. Saya pikir nanti akan sedikit berbeda dengan terakhir kali kami menghadapi mereka. Saat itu jelas terlihat bersama pelatih lama mereka (Mourinho) ada banyak hal yang terjadi di United," ucap pemain asal Skotlandia itu.
Selain grafik penampilan United yang menanjak bersama pelatih anyar, tugas Liverpool menjadi lebih berat karena punya rapor merah di Old Trafford. Dari lima kunjungan terakhir mereka di ajang Premier League, Liverpool cuma menang sekali, imbang sekali, dan menelan tiga kekalahan.
ADVERTISEMENT
"Bersama pelatih baru mereka bangkit dan menjadi tim yang sangat berbeda, terutama ketika bermain di kandang sendiri, dan itu akan menjadi ujian berat. Kami harus memberikan penampilan terbaik dan jika itu bisa ditunjukkan, semoga saja itu cukup untuk membawa kemenangan," pungkas Robertson.