news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Solskjaer Tetap Puas Meski United Gagal Menang atas AZ Alkmaar

4 Oktober 2019 7:01 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Solskjaer pening, nih. Foto: Reuters/Feline Lim
zoom-in-whitePerbesar
Solskjaer pening, nih. Foto: Reuters/Feline Lim
ADVERTISEMENT
Mari tengok apa yang dilakukan Manchester United di 1989. Tepatnya dari Februari hingga September, The Red Devils sempat menjalani puasa kemenangan kala berlaku sebagai tim tandang sepanjang 11 laga. Itulah yang terburuk sepanjang sejarah klub.
ADVERTISEMENT
Kemudian tengok yang terjadi pada Kamis (3/10/2019) malam WIB. United hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan AZ Alkmaar pada laga kedua Liga Europa di Cars Jeans Stadium. Ini artinya, United sudah gagal menang di 10 laga tandang terakhir.
Ironisnya, saat imbang dengan Alkmaar, United sama sekali tak bisa melayangkan satu pun tembakan tepat sasaran. Bandingkan dengan tim lawan, yang sanggup melesakkan 4 tembakan akurat dari awal hingga akhir pertandingan.
Situasi ini jelas tak mengenakkan. Tetapi, manajer United, Ole Gunnar Solskjaer, merupakan tipe manusia yang melihat gelas setengah kosong sebagai gelas setengah terisi air. Sehingga, selepas laga, dia pun menunjukkan respons positif atas hasil ini.
"Satu poin saat berlaku sebagai tim tandang melawan tim yang sulit di lapangan sintesis itu bagus. Perlu diingat, sebelum laga ini Alkmaar mengalahkan Feyenoord 3-0 sebagai tamu," kata Solskjaer dilansir Evening Standard.
ADVERTISEMENT
Nemanja Matic (kanan) dalam laga United vs Alkmaar. Foto: REUTERS/Piroschka van de Wouw
"Ada beberapa laga di mana seharusnya kami bisa menang, tetapi itu tak terjadi. Ya, ini salah satunya. Jelas, para pemain harusnya bisa bikin banyak kans untuk mencetak gol. Tetapi, saya sudah tak perlu mengatakan itu lagi. Mereka sudah besar dan tahu apa yang harus dilakukan. Intinya, saya puas dengan penampilan mereka."
Dalam kesempatan yang sama, Solskjaer juga turut berkomentar perihal yang terjadi di akhir pertandingan melawan Alkmaar. Kala itu, Marcus Rashford dijatuhkan di kotak terlarang, tetapi penalti tak diberikan kepada kubu United.
Manajer Norwegia tersebut merasa keputusan ini sama sekali tidak adil untuk timnya. Kendati demikian, Solskjaer enggan untuk membesar-besarkan perkara ini.
"Sangat disayangkan kami tak bisa mendapatkan penalti. Padahal, saya 101% yakin itu harusnya penalti. Tapi, sudahlah, tak ada gunanya mengeluh. Karena bakal ada masanya di mana keputusan wasit bakal menguntungkan kami," ucap eks pelatih Cardiff City itu.
ADVERTISEMENT