Steven Zhang Ditunjuk Jadi Presiden Baru Inter

27 Oktober 2018 6:11 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden baru Inter, Steven Zhang. (Foto: AFP/Marco Bertorello)
zoom-in-whitePerbesar
Presiden baru Inter, Steven Zhang. (Foto: AFP/Marco Bertorello)
ADVERTISEMENT
Per Jumat (26/10/2018), Erick Thohir secara resmi telah berhenti menjadi presiden Internazionale. Posisi pengusaha asal Indonesia tersebut kini telah digantikan oleh Steven Zhang yang merupakan anak dari Zhang Jindong, pemilik Suning Group.
ADVERTISEMENT
Pada 2016 silam, Suning Group telah membeli saham mayoritas Inter dari tangan Erick. Sejak itu, perbaikan demi perbaikan dilakukan setelah Inter terus menerus gagal meraih gelar pada masa kepemilikan Erick. Zhang sendiri, selama dua tahun terakhir, telah duduk di dewan direksi dan telah terlibat langsung dalam kepengurusan klub.
Sejauh ini, rezim Suning Group sebenarnya juga belum mampu mempersembahkan trofi apa-apa bagi Nerazzurri yang sudah puasa gelar sejak 2011. Kendati demikian, pada musim ini mereka berhasil kembali ke Liga Champions, turnamen yang telah absen mereka ikuti dalam enam musim sebelumnya. Saat ini pun Inter sedang duduk di peringkat ketiga klasemen sementara Serie A.
Dalam pernyataan resminya, Zhang mengaku bangga mendapat kepercayaan untuk mengantarkan Inter bergerak menuju era baru. "Kami akan terus berkonsentrasi pada performa di lapangan. Apa pun yang dibutuhkan oleh tim akan kami sediakan. Tujuannya adalah agar tim ini bisa selalu kompetitif dan bisa terus berprestasi di level tertinggi, baik di lingkup domestik maupun internasional," kata Zhang.
ADVERTISEMENT
Selain meningkatkan prestasi, tujuan lain yang ingin dicapai Zhang adalah meningkatkan pamor jenama Inter di dunia internasional. "Kami akan terus melebarkan sayap kami di dunia bisnis global dan terus mengeksplorasi berbagai kemungkinan di dunia manajemen digital dan komunikasi digital. Kami ingin menjadikan Inter pemipin di bidang teknologi," papar pria 26 tahun ini.
Foto tim Internazionale jelang laga melawan PSV. (Foto: Reuters/Stringer)
zoom-in-whitePerbesar
Foto tim Internazionale jelang laga melawan PSV. (Foto: Reuters/Stringer)
Beberapa waktu belakangan, Inter beberapa kali dikabarkan bakal merekrut mantan CEO Juventus, Giuseppe Marotta. Di bawah arahan Marotta, 'Si Nyonya Tua' berhasil bangkit dari keterpurukan hingga akhirnya kembali jadi penguasa Italia serta penantang serius di Eropa. Namun, rumor ini ditepis oleh Zhang.
"Kenyataannya adalah, aku belum mencapai kesepakatan apa-apa dengan orang ini dan apabila kalian bertanya apakah ada pemain atau direktur yang akan datang, aku tidak bisa menjanjikan apa-apa," terang sang presiden.
ADVERTISEMENT
"Aku ingin yang terbaik, tetapi sampai sekarang belum ada persetujuan apa-apa. Jika kami punya kesempatan untuk memperkuat tim, kami selalu siap melakukannya, terlepas dari siapa nama individu tersebut," tandasnya.